TOPIK
Suku Anak Dalam Tewas di Tebo
-
Sanksi tersebut diputuskan dalam mediasi antara pihak warga SAD Kelompok Muara Tabir Kabupaten Tebo dan perusahaan perkebunan kelapa sawit PT PHK.
-
Kuasa hukum tersangka kasus pengeroyokan terhadap kelompok Suku Anak Dalam (SAD), Leo Siahaan, mendatangi Polda Jambi bersama istri tersangka.
-
Pemerintah Kabupaten Tebo kembali memediasi konflik antara kelompok Suku Anak Dalam (SAD) Muara Tabir dengan pihak PT PHK Makin Grop.
-
PT SKU (Tebora) Jambi menegaskan akan memberikan sanksi tegas berupa pemecatan terhadap karyawan yang terbukti terlibat dalam insiden meninggalnya SAD
-
Denda adat tersebut berupa ganti rugi kepada SAD yang meninggal dunia dan SAD yang terluka pasca bentrok di areal PT PHK Makin Grop Desa Betung Bedara
-
Polres Tebo mengamankan dua orang sekuriti dalam kasus meninggalnya seorang warga Suku Anak Dalam (SAD) dan melukai satu lainnya.
-
PT PHK Makin Grop didenda adat oleh Suku Anak Dalam (SAD) Merangin atas insiden bentrok yang menyebabkan korban jiwa dan luka di Tebo
-
Menurut informasi, manajemen PT Makin Group dan Koperasi Asbahani sudah beberapa kali sosialisasi ke SAD. Namun SAD tak menghiraukan itu.
-
Seorang warga Suku Anak Dalam (SAD) berinisial PJ (27) tewas akibat dikeroyok sejumlah karyawan perusahaan kelapa sawit di Kabupaten Tebo, Jambi. Satu
-
"Satu (tersangka)memegang korban (warga Suku Anak Dalam), termasuk ikut memukul korban. Sementara satu orang lagi memukuli dengan kayu"
-
Dua warga yang terlibat dalam penganiayaan terhadap seorang pria Suku Anak Dalam (SAD) hingga meninggal dunia di Kabupaten Tebo, Jambi, berhasil ditan
-
Tempuh 3 jam perjalanan naik mobil pikap, 2 warga Suku Anak Dalam (SAD), korban pengeroyokan di Kabupaten Tebo, Jambi baru bisa sampai ke rumah sakit.
-
Kondisi terkini warga Suku Anak Dalam (SAD) di Tebo, Jambi, yang dirawat pasca pengeroyokan di perkebunan kelapa sawit.
-
B merupakan satu dari dua Suku Anak Dalam yang menjadi korban pengeroyokan oleh sekuriti perusahaan di Desa Betung Bedarah Barat, Kecamatan Tebo Ilir
-
Seorang warga Suku Anak Dalam asal Merangin tewas setelah dikeroyok sekuriti perusahaan perkebunan sawit.
-
Dari tiga SAD yang menjadi korban pengeroyokan, satu orang di antaranya meninggal dunia, satu luka-luka, dan satu bisa lolos.
-
PT SKU (Tebora) melayangkan Hak Jawab terkait berita di portal Tribunjambi.com berjudul "Warga SAD di Tebo Jambi Tewas Terlibat Keributan dengan
-
Orang Rimba (warga Suku Anak Dalam) tersebut tewas setelah mengambil brondolan sawit perusahaan, kemudian diadang sekuriti perusahaan.
-
Saat itu delapan Orang Rimba (warga Suku Anak Dalam atau SAD) mengambil brondolan buah sawit yang jatuh dari pohon.
-
Tindak kekerasan yang berakibat hilangnya warga Suku Anak Dalam, mendapat kecaman dari berbagai pihak, termasuk KKI Warsi.
-
Awal mula tewasnya Suku Anak Dalam (SAD) di Desa Betung Bedarah Timur, Kecamatan Tebo Ilir, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Seorang warga Suku Anak Dalam (SAD) di Desa Betung Bedarah Timur, Kecamatan Tebo Ilir, Kabupaten Tebo, Jambi tewas usai terlibat keributan