Aktivitas PETI

Warga Bungo Ngamuk: Bakar Alat Berat dan Minyak, Tak Terima Sungai Batang Tebo Tercemari PETI

Warga Bungo, Provinsi Jambi dengan membakar alat berat atau eskavator dan minyak terkait aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI).

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Instagram
Warga Bungo Jambi kompak bakar alat berat terkait PETI. Aksi itu dilakukan lantaran sudah mencemari Sungai Batang Tebo. 

Warga berharap, tindakan tegas yang mereka lakukan ini akan menjadi peringatan serius bagi para pelaku PETI dan sekaligus mendorong aparat penegak hukum untuk mengambil langkah nyata dalam memberantas tuntas praktik penambangan emas ilegal di wilayah mereka.

Berikut keterangan lengkap dari unggahan tersebut:

Baca juga: Pelaku PETI Datangi Sekolah, Guru SMPN 32 Merangin Jambi Diduga Ditampar hingga Tersungkur

Baca juga: Bongkar Pasar Gelap Kuota Haji: 10 Bos Travel Diperiksa KPK, Berikut Daftarnya

Warga Pelayang dan warga Kec Lubuk Mengkuang Bungo kompak bakar alat berat dan minyak yang ditemukan di sepanjang Batang Tebo, hal ini disebabkan karena alat tersebut digunakan untuk aktivitas PETI yang kerap kali membuat sungai batang Tebo tercemar karena hal tersebut (15/11/2025)

Dari laporan, sebelumnya aktivitas ini sempat terhenti 2-3 bulan namun kembali beroperasi setelah warga mendapat informasi PETI kembali beraktivitas.

Saat berpatroli warga menemukan satu unit ekskavator yang diduga kuat digunakan untuk aktivitas PETI lalu membakar ekskavator tersebut. Amarah massa pun tak terbendung, diduga lantaran pelaku PETI kerap tidak mengindahkan peringatan dan memilih kabur setiap warga melakukan teguran.

Warganet yang menyaksikan tayangan tersebut mendukung aksi para warga.

"Mantap, sangat rindu melihat air sungai di Jambi bersih seperti dulu," tulis @yuh***.

"Mantapp, gubernur sama anak buah nyo dak peduli samo rakyat," tulis @feb***.

"Masih banyak di bukit2 dlm hutan di bungo tu , ayo warga basmi peti," tulis @oon***.

Namun ada juga yang menunjukkan empati, terlebih jika alat berat yang dibakar itu merupakan sewaan.

"Kalo alat pemilik tambang iyolahhh. Kalo alat tu rental. Kasian dgn yg punyo rental tuh.," tulis @ind***.

DISCLAIMER

Berita ini bersifat informasi dan tidak bermaksud untuk menyinggung pihak manapun, melainkan sebagai bentuk penyampaian informasi publik.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: 113 Kendaraan Dinas Tebo Laku Terjual, Pemkab Raup Lebih dari Rp800 Juta

Baca juga: Hancur Istri Lihat Suami Ngamar dengan Adik Kandungnya, Dua Kali Pertemuan Dibayar Rp 500 Ribu

Baca juga: Sosok Iptu Suherdi, Kapolsek Sempol Ijen Bondowoso yang Diamuk Massa

Baca juga: Sinopsis Ipar Adalah Maut the Series Episode 16, Rencana Perselingkuhan yang Gagal

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved