Berita Nasional
Pemuda Katolik Kecam Aksi Intoleran di Sukabumi, Desak Proses Hukum dan Pemulihan Trauma Anak
Pengurus Pusat (PP) Pemuda Katolik menyatakan keprihatinan dan kecaman mendalam atas insiden perusakan vila tempat ibadah dan intoleransi.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
“Ruang ibadah harus menjadi tempat aman bagi siapa pun. Negara harus hadir menjamin kebebasan beragama tanpa rasa takut. Ini bagian dari amanat UUD 1945 dan nilai-nilai Pancasila,” tegasnya.
Baca juga: Polres Tebo Terjunkan Ratusan Personal Amankan Nataru, Patroli hingga ke Rumah Ibadah
Baca juga: ORANG DEKAT Bobby Nasution Jadi Kunci Kasus Korupsi Jalan di Sumut, Menantu Jokowi Bakal Diperiksa
Dari Sukabumi, Ellias Bere, Ketua Komisariat Cabang Pemuda Katolik Sukabumi, menyatakan bahwa teman-teman Pemuda Katolik di daerah siap bergerak.
“Kami akan menggelar pertemuan dengan organisasi-organisasi kepemudaan di Sukabumi untuk memperkuat dialog, toleransi, dan mencegah kejadian serupa,” ujarnya.
Pengurus Pusat Pemuda Katolik menegaskan kembali bahwa kebebasan beragama adalah hak asasi yang dijamin konstitusi, dan intoleransi dalam bentuk apa pun tidak boleh dibiarkan hidup di tengah masyarakat.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Juli 2025 Tanpa Hari Libur Nasional, Pelajar dan Mahasiswa Dapat Libur Semester
Baca juga: Juli 2025 Tanpa Hari Libur Nasional, Pelajar dan Mahasiswa Dapat Libur Semester
Baca juga: Menteri Agama RI Hadiri Wisuda UIN STS Jambi, Dukung Pengembangan Kampus
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.