Pertama di Indonesia, Capsule Bus Koja Trans Resmi Beroperasi di Hari Sumpah Pemuda

Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, Capsule Bus Koja Trans (Kota Jambi Transportasi) secara resmi beroperasi di Jambi mulai hari ini, Senin (28/10).

Penulis: Rohmayana | Editor: Teguh Suprayitno
Tribunjambi/Rohmayana
Wali Kota Jambi Sy Fasha luncurkan bus berbasis digital. 

Diakuinya ini merupakan era baru, dan ia mengajak masyarakat Jambi untuk mengunduh aplikasi capsule bus guna memudahkan pergerakan masyarakat dari satu tempat ke tempat lain dalam melakukan kegiatan ekonomi, sosial, maupun aktivitas pendidikan, terutama untuk anak-anak.

Dewan Tolak Rencana Pembangunan Fly Over Simpang Mayang, Pemprov Jambi Terus Cari Cara

Kumpulkan 50 Persen Dukungan, ABJ Siap Bertarung di Pemilukada Jambi Lewat Jalur Perseorangan

Bupati Tanjab Barat Safrial Berharap Banyak Tokoh Muda yang Mendunia

“Ke depan menjadi keniscayaan bahwa IT dapat memudahkan aktivitas kita sehari-hari,” tuturnya.

Sejalan dengan hal tersebut, lanjut Yani, pemerintah pasti mendorong implementasi IT untuk angkutan umum seiring dengan program pemerintah di mana semua angkutan umum diwajibkan untuk memanfaatkan teknologi. Misalnya penggunaan GPS dan e-ticketing.

Dilengkapi Fasilitas Modern

Berkapasitas 13 kursi penumpang dan 1 pengemudi, capsule bus merupakan angkutan umum yang dilengkapi beragam fasilitas, antara lain AC, CCTV, free WiFi, USB charger, bangku prioritas untuk penumpang dengan kondisi khusus, dan multimedia. Selain itu, capsule bus juga dilengkapi peta yang disesuaikan dengan koridor bus yang tersedia.

Untuk menikmati layanan capsule bus, calon pengguna jasa transportasi modern ini dapat mengunduh aplikasi capsule bus guna mengetahui posisi dan jam keberangkatan. Setelah itu, calon pengguna capsule bus dapat langsung memesan lokasi penjemputan. Sebagai alat pembayaran digunakan uang elektronik, sehingga penumpang tinggal melakukan tap uang elektronik di pintu masuk bus dengan nilai transaksi yang terjangkau.

Keamanan pengguna jasa transportasi anyar ini pun kian terjamin karena bus dibekali GPS dan langsung diawasi melalui monitoring center. Selain itu, MDT sebagai pengelola capsule bus juga menyiapkan bus cadangan apabila terjadi kendala dalam perjalanan bus yang sedang beroperasi. Pengemudi bus yang diberi gelar 'Captain' telah melalui serangkaian tes dalam proses rekrutmen oleh MDT, termasuk tes kesehatan yang menjamin pengemudi bebas dari narkoba. Dalam hal ini MDT bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN).

Pengalaman Baru Bertransportasi

Menurut Direktur MDT Subhan Novianda, layanan Capsule Bus Koja Trans di Kota Jambi akan memberikan masyarakat Jambi pengalaman baru yang menyenangkan dalam menggunakan angkutan umum.

“Pada Grand Launching Capsule Bus Koja Trans dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda di Jambi ini kami menyiapkan 28 unit kendaraan yang terdiri dari 25 Capsule Bus, 2 Capsule Care untuk penyandang disabilitas, dan 1 Capsule Plus atau ambulance,” terang Subhan.

Sampai sebulan ke depan, imbuh Subhan, masyarakat Jambi bisa menikmati layanan Capsule Bus Koja Trans dengan harga Rp1 dengan menggunakan Kartu Flazz BCA.

CPNS 2019 di Muarojambi Tak Dibuka untuk Guru, Honorer Kecewa Sudah Belasan Tahun Mengajar

Belum Ada Lawan, Charta Politika Sebut Petahan Masih Calon Terkuat di Pilkada Tanjab Timur 2020

Warga Simpang Tiga Sungai Penuh Protes Tolak Hasil Pilkades, Tuding Panitia Curang

MDT akan melakukan pengadaan dan penambahan bus secara bertahap. Sampai akhir tahun ini akan beroperasi sekitar 60 unit. "Untuk tahun depan kami menargetkan akan mengoperasikan 150-200 unit Capsule Bus,” tutur Subhan.

Selain penambahan bus di Jambi, MDT juga siap menghadirkan layanan transportasi modern berbasis aplikasi capsule bus di sejumlah wilayah Tanah Air lainnya, seperti Batam, Pontianak, Jabodetabek, dan Jawa Barat. (Rohmayana)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved