Berita Regional
Teman Lama Renggut Nyawa Mahasiswa setelah Isap Ganja Bersama Tengah Malam
Peristiwa berdarah ini terjadi di Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak, Deli Serdang, Sumatra Utara, pada Kamis (13/11/2025).
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
"Yang hilang kemarin paling handphone sama kereta (sepeda motor) kata kakaknya. Keretanya gak nampak gitu," ujarnya.
Setelah penyelidikan dilakukan, pelaku berhasil ditangkap tanpa perlawanan.
"Motifnya, tersangka memiliki tanggung jawab cicilan motor. Sehingga dia mengambil pilihan melakukan pembunuhan dan pencurian," jelasnya.
Keterangan Ayah Korban
Ayah korban, Johar, mengungkapkan komunikasi terakhir dengan Bonio terjadi pada Rabu (12/11/2025).
Anak bungsunya itu sempat mengirim pesan ucapan selamat hari ayah.
"Hari Rabu. Kebetulan pada hari Rabu dia mengucapkan selamat hari ayah. Dibuatnya kalimat yang sangat menyentuh," bebernya.
Pada Kamis (13/11/2025), Johar mencoba menghubungi Bonio, namun ponsel sang anak tidak aktif.
"Kejadiannya hari Kamis, mulai gak ada lagi telepon. Kita chat dia gak membalas lagi. Kebetulan saya mau mengirimkan uang kuliahnya gak dibalas," sambungnya.
Khawatir, ia meminta Diva mengecek kondisi Bonio.
Saat Diva sampai di rumah, ia mendapati kondisi berantakan dan menemukan jasad adiknya di kamar.
"Kebetulan, anak saya yang di Medan ini melihat, ternyata di dalam rumah berserakan darah," tuturnya
Sebagian artikel telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Sebelum Dibunuh, Mahasiswa UMA Medan dan Pelaku Sempat Isap Ganja Bareng
(TribunMedan.com/Fredy Santoso)
Baca juga: Tangis Ibu usai Guru PPPK Didapati Meninggal Terikat di Kamar jelang Magrib
Baca juga: 15 Jam Lintasi Bibir Jurang hingga Diintai Harimau saat Ekspedisi Ladang Ganja 51 Ha
Baca juga: Pria 33 Tahun Membegal di Tugu Keris Pagi Buta demi Biaya Persalinan
| Tangis Ibu usai Guru PPPK Didapati Meninggal Terikat di Kamar jelang Magrib |
|
|---|
| 15 Jam Lintasi Bibir Jurang hingga Diintai Harimau saat Ekspedisi Ladang Ganja 51 Ha |
|
|---|
| Gunung Semeru Erupsi, Status Naik Jadi Awas, 178 Orang Masih Terjebak |
|
|---|
| Guru Dibentak Siswa Sekolah Lain, Ratusan Pelajar Langsung 'Parani' |
|
|---|
| Janggal karena AKBP B tak Hadir saat Autopsi Dosen yang Ia Temukan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/pelaku-pembunuhan-mahasiswa-di-medan-20112025.jpg)