Berita Politik

Wapres Gibran Apresiasi Budi Arie dan Projo ke Gerindra: Keputusan Tepat

Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka memberikan respons positif dan dukungan penuh terhadap rencana Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Capture Kompas TV
Wawancara Wapres Gibran Rakabuming Raka saat berada di Manokwari. 

TRIBUNJAMBI.COM - Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka memberikan respons positif dan dukungan penuh terhadap rencana Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi.

Budi Arie sebelumnya mengumumkan kesiapannya untuk bergabung dengan Partai Gerindra.

Wapres Gibran menilai langkah yang diambil oleh organisasi relawan pendukung Joko Widodo atau Jokowi itu sebagai keputusan yang tepat.

Bahkan kata dia, hal itu wajar dalam konteks konsolidasi kekuatan pasca-pemilu.

"Saya kira itu hak sebagai warga negara ya untuk bergabung ke partai manapun. Saya kira itu sudah keputusan yang baik, keputusan yang tepat," ujar Wapres Gibran saat memberikan keterangan pers di Bandara Rendani, Manokwari, Papua Barat, Selasa (4/11/2025).

Wapres Gibran menegaskan perpindahan haluan Projo ke partai pimpinan Presiden Prabowo Subianto adalah bagian dari upaya penguatan visi dan misi pemerintah ke depan.

Menurutnya, seluruh energi dan dukungan politik relawan kini harus diarahkan untuk mendukung penuh kepemimpinan baru.

"Seluruh kekuatan relawan memang harus menginduk ke Pak Presiden (Prabowo Subianto) memastikan visi-misi program-program berjalan dengan baik," tegas Gibran.

Baca juga: Sinyal Projo Mulai Tinggalkan Jokowi: Budi Arie Segera Temui Probowo, Pintu Gabung Gerindra Menguat

Soeharto Tak Layak Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Aktivis 98: KKN Subur, Pelanggaran HAM Masif!

Baca juga: Kabar Gembira!  Ribuan Petani Miskin Siap Dapat Lahan Produktif dari Negara

Penegasan ini menggarisbawahi harapan Gibran agar Budi Arie dan Projo dapat menjadi bagian penting dari barisan pendukung utama pemerintahan Prabowo-Gibran.

Memastikan program strategis nasional dapat terealisasi tanpa hambatan politik yang berarti.

"Jadi saya berikan apresiasi untuk Projo," tandas Wapres Gibran, mengakhiri pernyataannya dan memberikan restu terbuka bagi langkah politik Projo tersebut.

Segera Bertemu Prabowo Subianto

Relawan pendukung Joko Widodo atau Jokowi yang tergabung dalam Projo mengirimkan sinyal kuat akan berpindah haluan politik secara resmi. 

Ketua Umum DPP Projo, Budi Arie Setiadi, mengonfirmasi kesiapannya untuk segera menemui Presiden RI yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

Tujuannya untuk menyampaikan niatnya bergabung ke partai berlambang kepala burung garuda tersebut.

Langkah ini memperkuat dugaan organisasi yang selama ini identik dengan Jokowi, kini mulai mengambil jarak dan merapat ke orbit politik Prabowo Subianto.

Budi Arie menegaskan bahwa keputusannya untuk bergabung dengan Partai Gerindra dilandasi oleh niat baik untuk bekerja keras bersama.

Bahkan setelah Prabowo Subianto secara langsung menanyakan kesediaannya.

"Selanjutnya, saya akan secara langsung menyampaikan kesiapan saya tersebut kepada Bapak Presiden (Prabowo). Bisa juga sekaligus pada kesempatan penyampaian hasil-hasil Kongres III Projo kepada Bapak Presiden," ungkap Budi Arie kepada Tribunnews.com, Selasa (4/11/2025).

Baca juga: Budi Arie Disebut Cari Aman dari Ancaman Judol,  Tinggalkan Jokowi dan Merapat ke Presiden Prabowo

Baca juga: CCTV RSUD Ungkap Taktik Licik Bripda Waldi Sembunyikan Motor Dosen EY: Pakai Sarung Tangan, Masker

Ia menambahkan, dorongan untuk bergabung semakin kuat karena adanya inisiatif langsung dari Prabowo. 
"Apalagi Pak Prabowo sudah menanyakan kesediaan saya," katanya.

Meskipun waktu pasti pertemuan belum dirinci, Budi Arie menyebut pertemuan akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

Pernyataan Budi Arie ini merupakan tindak lanjut dari sinyal politik yang sebelumnya ia lontarkan dalam Kongres III DPP Projo yang digelar di Grand Sahid Jaya, Jakarta, pada Sabtu (1/11/2025).

Dalam forum tersebut, Budi Arie secara gamblang menyatakan tekad organisasinya untuk memperkuat partai yang dipimpin oleh Presiden terpilih, yang secara eksplisit merujuk pada Gerindra.

"Kami bertekad untuk memperkuat partai yang dipimpin oleh Presiden Prabowo. Ya, betul. Iya lah, pasti Gerindra," tegas Budi Arie saat jumpa pers usai menyampaikan arahan kongres.

Sikap Budi Arie, yang kini menjabat Menteri di Kabinet, dinilai menjadi representasi pergerakan politik Projo pasca-Pilpres 2024. 

Keputusan untuk "memperkuat partai" Prabowo, bukan sekadar berkoalisi, mengindikasikan upaya integrasi yang lebih dalam ke dalam struktur politik di bawah kepemimpinan nasional yang baru.

Partai Gerindra Buka Pintu

Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menyatakan bahwa Gerindra adalah partai terbuka dan siap menerima siapa pun yang memenuhi syarat keanggotaan.

“Pada prinsipnya Partai Gerindra itu partai terbuka. Yang penting satu, sudah berumur 17 tahun ke atas atau sudah menikah, yang kedua dia WNI,” kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/11/2025).

Baca juga: DPRD Kota Jambi Datangi Kejagung, Bahas Polemik Zona Merah Pertamina Kenali Asam

Muzani menyebut bahwa Budi Arie telah memenuhi syarat, dan secara prinsip bisa diterima sebagai anggota. Namun ia juga mengakui bahwa wacana ini belum dibahas langsung dengan Prabowo.

“Belum. Saya belum ketemu presiden sejak ada berita ini,” tandas Wakil Ketua MPR RI itu.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kabar Gembira!  Ribuan Petani Miskin Siap Dapat Lahan Produktif dari Negara

Baca juga: Penerima BLT Reguler Bisa Dapat sampai Rp1,5 Juta, Bansos Reguler Plus BLT Kesra

Baca juga: Emas Perhiasan di Jambi 5/11/2025 di Level Rp15 Juta per Suku, Emas Antam Merosot

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved