Renungan Kristen
Renungan Harian Kristen 18 November 2025 - Allah Berkuasa Mutlak
Bacaan ayat: Ulangan 2:30 (TB) Tetapi Sihon, raja Hesybon, tidak mau memberi kita berjalan melalui daerahnya, sebab TUHAN, Allahmu
Dalam hal ini Allah berkarya untuk sesuatu yang lebih besar, bahwa Ia menyertai dan membuat umat Tuhan berhasil mengalahkan mereka.
Dengan demikian, keperluan logistik justru terpenuhi melalui rampasan perang dan wilayahnya dikuasai.
Tidak ada yang salah dalam peristiwa ini. Permohonan ijin untuk lewat sudah dimintakan. Bahkan demi menjaga stabilitas ekonomi, diberlakukan hukum perdagangan.
Jika umat Tuhan akhirnya merebut wilayah Hesybon, itu wajar dalam hukum perang. Bagaimana dengan peran Allah? Bermasalah kah ketika dinyatakan bahwa Allah membuat Sihon tegar tengkuk dan keras kepala?
Jika berfikir bahwa Allah seperti manusia, maka akan ada masalah. Namun menjadi berbeda jika memahami bahwa manusia yang seperti Allah.
Justru dalam peristiwa Raja Sihon, kita dibuat paham tentang Allah yang berotoritas mutlak atas segala yang ada.
Jika Allah merancang wilayah Hesybon akan dikuasai dan diberikan kepada umat-Nya, siapa yang bisa protes?
Bukankah Ia pencipta langit dan bumi? Itu artinya segala hal yang ada, terlihat atau tidak terlihat, ialah milik Allah, dan Ia bebas hendak Ia berikan kepada siapa Ia kehendaki.
Menempatkan Allah sebagai pemilik otoritas mutlak atas segala yang ada, akan menolong kita untuk terbiasa memaknai segala yang terjadi dalam kaca mata Allah.
Ketika sepiring nasi yang siap kita makan, tiba-tiba tumpah tersenggol tangan, kita tidak akan mudah marah. Kita bisa berfikir bahwa itu cara Allah memberi makan kepada para semut yang sedang kelaparan.
Ketika harus berjumpa dengan orang yang sulit, kita bisa berfikir bahwa itu jawaban doa ketika kita minta kesabaran.
Orang sulit ternyata dipakai Allah untuk mengajarkan kita untuk bersabar. Selalu ada cara bagi Allah untuk menyatakan kehendak-Nya.
Yang diperlukan ialah kreatifitas untuk melihat dan menemukannya. Amin
Renungan Kristen oleh Pdt Feri Nugroho, GKSBS Siloam Palembang
| Kapolsek Ditarik Paksa Keluar Kantor, Emosi Warga Saat Geruduk Polsek, Bendera Sampai Diturunkan |
|
|---|
| Hakim Konstitusi Arsul Sani Buka-Bukaan Bantah Ijazah Palsu: Tunjukkan Ijazah Doktor Asli ke Publik |
|
|---|
| Duka Siswa SMPN 19 Tangsel Meninggal Usai Jadi Korban Bullying, Korban Sempat Koma |
|
|---|
| Emosi Anak Menkeu Purbaya Gegara Keluarganya Dihina Di Sosmed, Buat Sayembara Hadiah Fantastis! |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/18112020_feri-nugroho.jpg)