Pembunuhan Dosen di Bungo
Awal Mula Terbongkarnya Aksi Keji Bripda Waldi pada Dosen Wanita di Bungo Jambi, Terancam Pasal 340
Awal mula terbongkarnya pembunuan dan rudapaksa dosen cantik di Kabupaten Bungo, Jambi. , Dewi coba menghubungi ponsel EY
Penulis: Suci Rahayu PK | Editor: Suci Rahayu PK
Ringkasan Berita:Dosen wanita cantik di Bungi Jambi dibunuh polisi
- Diduga karena motif asmara, tapi polisi belum mengkonfirmasi
- Dosen cantik dibunuh dan dirudapaksa pelaku
- Bripda Waldi terancam 4 kasus selain pemecatan dari kepolisian
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Awal mula terbongkarnya pembunuan dan rudapaksa dosen cantik di Kabupaten Bungo, Jambi.
Jasad dosen wanita dan pengajar di Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio Muara Bungo berinisial EY itu ditemukan pada Sabtu (1/11/2025).
Terungkap awal mula penemuan jasad dosen cantik Bungo itu di rumahnya.
Adalah Dewi, rekan EY di kampus yang awalnya menghubungi ponsel Ey saat dia bolos mata kuliah kesehatan reproduksi yang diampunya pada Jumat (31/10/2025).
Dikutip dari Kompas.id, karena khawatir, Dewi coba menghubungi ponsel EY lewat panggilan WhatsApp, nadanya tersambung tapi tak diangkat.
Saat dikirimi pesan teks, pesan itu langsung dibalas dari ponsel EY yang menyebut jika dia tidak masuk kampus karena sakit dan beristirahat di rumahnya di Perumahan Al Kausar Bungo.
Namun kejanggalan tercium Dewi sata membaca pesan teks itu.
Biasanya korban (EY) memanggil Dewi dengan sebutan 'Kak", sementara dalam pesan teks itu tertulis 'kk'.
"Bu Dewi sempat merasa sepertinya ada orang lain yang membalas pesan itu,” ujar Nanik Istianingsih, Pjs Rektor Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio Muara Bungo, Senin (3/11/2025).
Sore harinya, EY masih juga belum masuk. Panggilan telepon kedua Dewi tak juga direspon EY.
Baca juga: Empat Pasal ini Bisa Jerat Bripda Waldi yang Bunuh Dosen di Bungo
Baca juga: 2 Anggota TNI Dibawa ke Denpom karena Kawal Truk Solar Ilegal, Olahan dari Sumsel Tujuan Riau
Keesokan harinya, yakni Sabtu (1/11/2025) pagi, Dewi kembali menelepon untuk mengantarkan makanan dan obat.
Nmaun panggilan ini tak juga direspon. Hal ini membuat Dewi semakin khawatir.
Dewi mengajak seorang rekannya yang juga dosen bernama Hela untuk membesuk EY di rumahnya di Kecamatan rimbo Tengah.
Di rumah EY, keduanya tak melihat kendaraan EY, baik mobil maupun motor.
| Daftar Nama 29 Pejabat Eselon II di Kota Sungai Penuh Jambi yang Ikut Job Fit, Bakal Ada Resuffle? |
|
|---|
| Jeritan Sopir di Teluk Serdang: Solar 8 Ton Ludes Sebelum Pukul 3 Sore: Pelangsir, Bagi-bagilah! |
|
|---|
| Polisi Beberkan Aksi Waldi, Titip Motor di RSUD Sebelum Bunuh Dosen di Bungo Jambi |
|
|---|
| Empat Pasal ini Bisa Jerat Bripda Waldi yang Bunuh Dosen di Bungo |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/20251104-Waldi-anggota-Propam-Polres-Tebo-bunuh-dosen-wanita-di-Bungo-Jambi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.