Berita Viral
Oknum Dokter di RSUD Ahmad Ripin Muaro Jambi Diduga Jarang Ngantor, Manajemen Siap Ambil Tindakan
Seorang dokter spesialis gigi di RSUD Ahmad Ripin, Sengeti, berinisial WIP, dikabarkan jarang masuk kerja.
Penulis: Muzakkir | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI – Seorang dokter spesialis gigi di RSUD Ahmad Ripin, Sengeti, berinisial WIP, dikabarkan jarang masuk kerja.
Informasi yang beredar menyebutkan bahwa dokter tersebut hanya hadir beberapa kali dalam satu bulan, dengan alasan sering keluar kota dan mengelola praktik di tempat lain.
Akibat perilaku ini, pelayanan kesehatan kepada masyarakat terganggu, khususnya di bagian poli gigi.
Selain itu, ketidakhadiran WIP juga memengaruhi kenyamanan pegawai serta dokter lain yang bekerja di rumah sakit tersebut.
Kepala Subbagian Tata Usaha RSUD Ahmad Ripin, Raden Fauzi, membenarkan kabar tersebut. Berdasarkan data absensi fingerprint, WIP tercatat terakhir kali hadir pada 31 Oktober 2024.
“Data absensi menunjukkan terakhir beliau absen pada 31 Oktober lalu. Memang benar, akhir-akhir ini yang bersangkutan jarang dinas,” ungkap Raden Fauzi.
Manajemen rumah sakit telah melayangkan surat panggilan kepada WIP, tetapi hingga kini belum mendapat respons. Upaya komunikasi melalui telepon dan WhatsApp juga diabaikan oleh dokter tersebut.
“Kami sudah mengirimkan surat panggilan, tetapi belum ada respons. Komunikasi langsung juga sulit, telepon dan WhatsApp yang kami lakukan diabaikan,” tambahnya.
Jika surat panggilan berikutnya kembali diabaikan, pihak rumah sakit berencana melapor ke Dinas Kesehatan, BKD, dan Penjabat (Pj) Bupati Muaro Jambi untuk tindakan lebih lanjut.
Raden Fauzi menegaskan, sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), WIP memiliki kewajiban untuk mengikuti prosedur absensi. Ketidakhadiran tanpa alasan yang jelas merupakan pelanggaran disiplin yang dapat berdampak pada kinerjanya sebagai dokter.
“Saat ini, kami belum mengetahui alasan pasti mengapa dokter ini tidak hadir atau tidak absen. Bisa saja dia masuk tetapi tidak absen, namun sebagai ASN, absen adalah kewajiban,” pungkasnya.
Meski belum ada keluhan langsung dari masyarakat atau tim di poli gigi, manajemen menyadari bahwa ketidakhadiran WIP sedikit banyak telah memengaruhi pelayanan kesehatan di RSUD Ahmad Ripin.
Manajemen berharap dokter yang bersangkutan segera memberikan klarifikasi dan kembali melaksanakan tugasnya sesuai aturan.
Baca juga: Viral Oknum Dokter ASN di Muaro Jambi Diduga Sering Bolos Kerja, Warga Sulit Dapat Layanan Kesehatan
Baca juga: Pj Bupati Sarolangun Soroti Kondisi SD di Desa Sungai Keradak yang Memprihatinkan
Baca juga: Kenalkan Ilmu Jurnalistik, SMSI Muaro Jambi Gelar Seminar di Sekolah
Tragis Siswi SMK Jadi Selingkuhan Pria Beristri Usia 42 Tahun, Minta Belikan Bonsel Berujung Tewas |
![]() |
---|
Bocor Ucapan Walikota Prabumulih Sebelum Copot Kepsek Roni Ardiansyah: Tahu Siapa yang Kau Larang?! |
![]() |
---|
Segini Kenaikan Gaji PNS, Guru, Dosen, TNI dan Polri, Prabowo Akhirnya Keluarkan Perpres Nomor 79 |
![]() |
---|
Profil dan Sosok Krishna Murti, Perwira Tinggi Polri Diduga Selingkuh dengan Kompol A, Sejak 2018? |
![]() |
---|
Polri Sorotan Lagi: Muncul Isu Skandal Asmara Irjen Krishna Murti dan Kompol A, Apa Kata Kompolnas? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.