Kasus Inses di Jawa Tengah

Kasus Inses Ibu dan Anak di Sumbar, Sang Pemuda Diduga Ganguan Jiwa Hingga Halusinasi Akut

Pemuda 28 tahun pelaku inses dengan ibu kandungnya di Bukittinggi, Sumatera Barat diduga mengalami gangguan jiwa.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist/ Kolase Tribun Jambi
Pemuda 28 tahun pelaku inses dengan ibu kandungnya di Bukittinggi, Sumatera Barat diduga mengalami gangguan jiwa. 

Lebih lanjut, Sukendra menyampaikan, saraf otak pemuda itu juga sudah mengalami kerusakan akut, perlu ditangani dengan serius.

Baca juga: Ibu dari 4 Kerangka Bayi yang Ditemukan Melahirkan Sejak Umur 14 Tahun, Diduga Hasil Inses Ayah Anak

"Sebisa kami, di IPWL ini kami lakukan pembinaan, mulai mengajari mereka mana yang baik dan buruk. Khusus untuk kasus inses itu, kami lihat penyembuhan jiwanya bakal lama," pungkas Sukendra.

Diketahui Publik Seusai Diungkap Wali Kota

Wali Kota Bukittinggi Erman Safar mengungkap kasus hubungan menyimpang antara anak dan ibu di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar).

Kasus hubungan badan antara anak dan ibu tersebut, terungkap saat sosialisasi pencegahan pernikahan anak. Erman Safar secara terang-terangan menjabarkannya di Rumah Dinas Wali Kota, Rabu (21/6/2023).

"Ada anak yang sekarang sudah berusia 28 tahun, lagi kita karantina. Anak itu sejak SMA sudah berhubungan badan dengan ibunya," ungkap Erman Safar saat menjadi pembicara di sosialisasi tersebut.

Bahkan, Erman Safar menyampaikan, latar belakang pemuda yang kini sedang di karantina, berada di lingkungan agamis.

Pasalnya, adik pemuda itu seorang hafiz quran, lalu ibunya berkerudung besar. Orang tua laki-lakinya pun kata Erman masih ada.

Heboh Penemuan 4 Kerangka Bayi

Sebelumnya diberitakan, penemunan kerangka bayi di Jawa Tengah yang menggemparkan warga sekitar berkaitan dengan kasus inses anak dan ayah.

Sebelumnya ditemukan empat kerangka bayi di wilayah tersebut.

Baca juga: Login Chat GPT- Open AI akan Rilis GPT-5? Pemahaman Mirip Manusia?

Informasi tersebut berdasarkan keterangan dari warga sekitar.

Warga menyebutkan bahwa ibu dari empat kerangka itu ternyata sudah melahirkan sejak usia 14 tahun.

Tulang belulang bayi tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus kain dan terpendam di kedalaman 50 cm di kebun milik PT (42).

Saat itu saksi mata, Slamet (50) diminta pemilik tanah untuk menggali tanah.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved