Pembunuhan Berantai

Mbah Slamet Janjikan Uang Rp 40 Juta Digandakan Jadi Rp 5 Miliar, Berakhir Dibunuh di Banjarnegara

Mbah Slamet mengaku sebagai dukun pengganda uang yang sudah menghabisi 12 orang kliennya. Mbah Slamet dalam menjalankan aksinya dengan mengiming-imin

Editor: Suci Rahayu PK
Tribun Jateng
Mayat korban pembunuhan berantai yang dilakukan Mbah Slamet, dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah masih ada yang utuh hingga ada yang tinggal tulang. 

Kemudian, liang nomor 2 digunakan untuk mengubur satu warga berjenis kelamin laki-laki asal Gunung Kidul, DI Yogyakarta.

Sementara dua warga Tasikmalaya, Jawa Barat berjenis kelamin laki-laki dan perempuan dikubur di liang nomor 3.

Baca juga: Cegah Inflasi di Daerah, Pemkab Tanjabtim Bersama Bulog Kuala Tungkal Gelar Pasar Murah

Kemudian liang nomor 4 diisi jasad dua warga berjenis kelamin laki-laki dan perempuan asal Jakarta.

Untuk pasangan kekasih asal Palembang dikubur di liang nomor 5.

Selanjutnya, dua warga Yogyakarta dikubur oleh Mbah Slamet di liang nomor 6.

"Tiap dua jenazah dikubur di lima liang berbeda, sisanya ada di tiap satu liang," ungkap Kapolda Jawa Tengah.

Selain dua korban yang teridentifikasi, polisi saat ini hanya mendeteksi sembilan jasad lain berdasarkan jenis kelamin.

Yakni enam laki-laki umur antara 40 hingga 50 tahun dan tiga perempuan usia 25 sampai 35 tahun.

 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: 50 Perusahaan di Jambi Terima Penghargaan Proper, Al Haris Berharap Perusahaan Jaga Lingkungan

Baca juga: Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet Bunuh dan Kubur Pasangan Kekasih Asal Palembang di Satu Liang Lahat

Baca juga: Cegah Inflasi di Daerah, Pemkab Tanjabtim Bersama Bulog Kuala Tungkal Gelar Pasar Murah

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved