Sejarah Indonesia

Kisah Pak Harto Gugup Saat Terima Surat Ini hingga Lengser dari Kursi Kepresidenan, Merasa Ditinggal

Kisah Pak Harto Gugup Saat Terima Surat Ini hingga Lengser dari Kursi Kepresidenan, Merasa Ditinggal

Editor: Andreas Eko Prasetyo
(KOMPAS/EDDY HASBY)
Mahasiswa menduduki gedung MPR/DPR, menuntut Presiden Soeharto untuk mundur dari jabatan Presiden, pada Mei 1998. 

Kabar itu lalu disampaikan juga kepada Nurcholish Madjid, Emha Ainun Najib, Utomo Danandjaya, Syafii Ma'arif, Djohan Effendi, H Amidhan, dan yang lainnya.

Lalu mereka segera mengadakan pertemuan di markas para tokoh reformasi damai di Jalan Indramayu 14 Jakarta Pusat, yang merupakan rumah dinas Dirjen Pembinaan Lembaga Islam, Departemen Agama, Malik Fadjar.

Hewan yang Dites Hasilnya Negatif, China Klaim Virus Corona Bukan Berasal dari Pasar Wuhan

Di sana Cak Nur--panggilan akrab Nurcholish Madjid--menyusun ketentuan-ketentuan yang harus disampaikan kepada pemerintahan baru.

Amien Rais dkk mengadakan jumpa pers tepat pukul 01.30 WIB.

Dalam jumpa pers itu Amien mengatakan, "Selamat tinggal pemerintahan lama, dan selamat datang pemerintahan baru".

Keduanya menyambut pemerintahan transisi yang akan menyelenggarakan pemilihan umum hingga Sidang Umum MPR untuk memilih pemimpin nasional yang baru dalam jangka waktu enam bulan.

Tanggal 21 Mei 1988

Pada akhirnya, Presiden Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya. Kekecewaannya tergambar jelas dalam pidato pengunduran dirinya.

Soeharto saat mengumumkan pengunduran diri dari jabatan Presiden RI, di Istana Merdeka, Jakarta, 21 Mei 1998. Di sampingnya ada BJ Habibie.
Soeharto saat mengumumkan pengunduran diri dari jabatan Presiden RI, di Istana Merdeka, Jakarta, 21 Mei 1998. Di sampingnya ada BJ Habibie. (Wikimedia/Creative Commons)

Sebagian Pedagang yang Lapaknya Dieksekusi Sudah Mulai Beroperasi di Pasar Angso Duo

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita di Balik Mundurnya Soeharto"

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved