Kisah Militer RI

Ingin Jadi Anggota Kopassus? Harus Lewati Latihan 'Mengerikan' Ini, Media Asing pun Ngeri Lihatnya

Ingin Jadi Anggota Kopassus? Harus Lewati Latihan 'Mengerikan' Ini, Media Asing pun Ngeri Lihatnya

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Banjarmasin Post
Atraksi debus anggota Kopassus 

TRIBUNJAMBI.COM - Dikenal dengan kehebatannya dalam menjalankan misi berat, Komando Pasukan Khusus (Kopassus) ternyata digembleng dengan latihan mengerikan.

Pasukan Khusus besutan TNI angkatan Darat, yaitu Komando Pasukan Khusus (Kopassus) memang sudah terkenal 'tajinya'.

Ahli dalam berbagai misi sampai-sampai disegani pasukan khusus luar negeri, Kopassus ternyata 'tercipta' berkat gemblengan dari latihan yang keras.

Komando Pasukan Khusus atau yang disingkat menjadi Kopassus merupakan bagian dari Komando Utama (KOTAMA) yang dimiliki TNI Angkatan Darat, Indonesia.

Latihan ekstrem yang dilakukan oleh tentara Kopassus sempat membuat media luar takjub. Kopassus berlatih dengan penuh risiko.

VIDEO Tentara Singapura Adu Kuat Panco dengan Kopassus, Kuatnya Si Baret Merah, Tertawa Terus Menang

Dengan Modal Durian Badri Menyusup ke Wilayah Musuh, Penyamaran Kopassus 1 Tahun Berhasil

Perjalanan Karir Ayah dan Menantu di Satuan Kopassus, Kini Keduanya Sandang Pangkat Jenderal TNI

Seorang perwira Kopassus mengarahkan tembakan pada pasukan yang tengah berlatih.
Seorang perwira Kopassus mengarahkan tembakan pada pasukan yang tengah berlatih. (Daily Mail)

Seperti yang diwartakan situs DailyMail, terdapat sebuah video yang menampilkan enam orang pasukan tentara Kopassus sedang merangkak berkamuflase di atas lumpur, sembari dua orang tentara senior menembaki peluru disekitar tempat tentara merangkak.

Dari gambar di atas, di tanah tampak seorang calon anggota Kopassus merangkak sambil ditembaki oleh seorang perwira Kopassus dalam latihannya.

Terlihat dengan sangat jelas peluru yang menembaki tentara berada sangat dekat disekitar posisi mereka merangkak disepanjang lintasan latihan.

Latihan ini disebut juga dengan 'Doper Kopassus'.

Pemerintah Diminta Siapkan Skenario Terburuk, Jumlah WNI Positif Covid-19 Sudah 473 Orang

Ditembak Mati Polisi, Narapidana Asimilasi Ini Masih Simpan Surat dari Kemenkumham di Saku Celananya

Orangtua di India Beri Nama Bayinya Sanitiser, Biar Tetap Ingat Kalau Lahir di Tengah Wabah Covid-19

Download MP3 Lagu Wali Band-Abatasa, Lagu Religi Populer untuk Sambut Ramadhan 2020, Ada Liriknya

Hasil Tes PDP Corona di Bali Membingungkan 10 Kali Tes Hasilnya Berubah-ubah, Kok Bisa?

(Daily Mail)

Hujan peluru terlihat dengan jelas sangat dekat di antara para tentara yang tengah merangkak di lumpur. 

Latihan doper sendiri tidak hanya dikhususkan oleh pasukan elite TNI saja. Hampir seluruh satuan TNI mewajibkan latihan ini kepada seluruh prajuritnya.

Tidak diketahui secara pasti di mana lokasi tepatnya video tersebut direkam, terlihat pasukan Kopassus sedang menjalani latihan di lahan perkebunan karet di Indonesia.

Rupanya latihan ekstrem yang biasa dilakukan prajurit Kopassus ternyata membuat takjub negara lain.

Download MP3 Lagu Muhammad (SAW) Idolaku oleh Aishwa Nahla, Gadis Cilik Palembang Pandai Bersholawat

Hendak Buang Air Kecil Seorang Tukang Becak di Solo Dianiaya Satpam, Keluarga Lapor Polisi!

Rindu Pulang ke Rumah, Pria India Ini Percaya dengan Potong Lidah, Bisa Hentikan Covid-19 & Lockdwon

Download MP3 Lagu Tombo Ati - Opick dan Ada Kunci Gitar Lagu Religi Ini untuk Sambut Ramadan 2020

Media Inggris DailyMail mengungkapkan jika latihan yang dilakukan pasukan Kopassus sangatlah menakutkan.

Pasukan Kopassus dituntut memiliki kemampuan khusus seperti bergerak cepat di setiap medan, menembak dengan tepat, pengintaian dan anti teror.

Kopassus sendiri memiliki catatan sejarah yang mengagumkan, pasukan Kopassus telah berhasil mengukuhkan keberadaannya sebagai pasukan khusus yang mampu menangani tugas-tugas berat.

Kopassus terbukti mampu bertahan di berbagai kondisi tanpa teknologi canggih dan digital.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved