Pemerintah Diminta Siapkan Skenario Terburuk, Jumlah WNI Positif Covid-19 Sudah 473 Orang

TRIBUNJAMBI.COM - Jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang terserang Covid-19 di luar negeri, terus bertambah.

Menyikapi itu, pemerintah diminta menyiapkan skenario terburuk untuk melindungi WNI di luar negeri dari wabah Covid-19.

Kementerian Luar Negeri mencatat, hingga 20 April, jumlah WNI yang dinyatakan positif mencapai 473 orang.

Ketua MPR Bambang Soesatyo menyatakan, setiap WNI di luar negeri memiliki hak yang sama dalam memperoleh perlindungan dari pemerintah.

"(Persiapan skenario terburuk) seperti memberikan bantuan yang mencukupi kebutuhan hidup WNI di Malaysia yang terdampak aturan lockdown negara setempat," kata Bambang dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (20/4/2020).

• Orangtua di India Beri Nama Bayinya Sanitiser, Biar Tetap Ingat Kalau Lahir di Tengah Wabah Covid-19

• Bertambah 12 Orang, Hingga Sabtu 18 April 2020 Ada 406 WNI di Luar Negeri yang Positif Covid-19

"Pemerintah juga perlu mempertimbangkan untuk mempersiapkan pilihan evakuasi dan menyediakan tempat karantina sementara bagi WNI yang pulang," imbuh dia.

Bambang juga meminta, agar seluruh duta besar dan diplomat dapat terus meningkatkan koordinasi dalam upaya pemberian bantuan, perlindungan, evakuasi dan semua hal yang diperlukan untuk mendukung keselamatan WNI di luar negeri.

• Hasil Tes PDP Corona di Bali Membingungkan 10 Kali Tes Hasilnya Berubah-ubah, Kok Bisa?

"Pemerintah Indonesia (wajib) melindungi kepentingan warga negara sesuai dengan ketentuan hukum dan kebiasaan internasional yang berlaku," ucapnya.

Untuk diketahui, dari 473 WNI positif Covid-19 di luar negeri, 109 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh dan 19 orang meninggal dunia. Adapun 345 orang lainnya masih menjalani perawatan.

Sebelumnya Kementrian Luar Negeri (Kemenlu) mencatat jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang positif Covid-19 hingga Sabtu (18/04/2020) sudah mencapai 406 orang. 

Jumlah tersebut terjadi setelah ada penambahan kasus baru 12 orang, dan penularan Covid-19 terhadap WNI di luar negeri, diperrkirakan masih akan terjadi.

"Terdapat tambahan WNI yang terkonfirmasi Covid-19 di AS, Jerman, dan Pakistan," tulis Kemenlu melalui akun Twitter resmi.

• Rindu Pulang ke Rumah, Pria India Ini Percaya dengan Potong Lidah, Bisa Hentikan Covid-19 & Lockdwon

• Sebentar Lagi Puasa Ramadhan 2020, Ini Bacaan Niat Sahur Lengkap dengan Bahasa Arab dan Latinnya

Rinciannya, enam kasus baru terdapat di AS, lima kasus di Pakistan dan satu orang di Jerman.

Sementara itu, jumlah WNI yang dinyatakan sembuh juga mengalami penambahan cukup signifikan sebanyak 13 orang. Sehingga total menjadi 95 orang yang telah dinyatakan sembuh.

Mereka yang sembuh tersebar di Pakistan sebanyak 11 orang, serta Korea Selatan dan Singapura masing-masing satu orang.