Virus Corona

Benarkah Gejala Virus Corona atau Covid-19 Mirip Dengan Flu Biasa? Ini Penjelasan Ahli

Sebagian penderita Covid-19 tidak menyadari gejala yang terjadi sehingga tetap melakukan aktifitas seperti biasa.

Editor: Heri Prihartono
Shutterstock
Ilustrasi virus corona, SARS-CoV-2, Covid-19 

 

TRIBUNJAMBI.COM - Sebagian penderita Covid-19 tidak menyadari gejala yang terjadi sehingga tetap melakukan aktifitas seperti biasa.

Padahal jika penderita Covid-19 menyadari gejalanya akan lebih mencegah penularan ke orang lain, yakni dengan isolasi mandiri.

Lalu apakah ada gejala spesifik tentang virus corona yang lazim dirasakan banyak orang.

Cegah Corona, Singapura Denda Rp115 Juta Warganya Bila Duduk dan Berdiri Berdekatan di Tempat Umum

KISAH Empat Kapal Selam Indonesia Runtuhkan Moral Para Pelaut Inggris, Disergap Secara Tiba-tiba

Para ahli telah menyebutkan sejumlah gejala yang bisa mengindikasikan seseorang terinfeksi virus corona jenis baru atau SARS-CoV-2.

Gejala-gejala itu memiliki kemiripan dengan flu yang biasa terjadi diikuti demam, sakit kepala, termasuk batuk.

Di tengah wabah virus corona jenis baru seperti saat ini, penting mengetahui gejala-gejala virus corona, yang salah satunya adalah batuk.

Pahami perbedaan batuk biasa dengan batuk karena diduga gejala Covid-19.

Cegah Wabah Meluas, Tim Gugus Tugas Covid-19 Matangkan Kegiatan Sosialisasi dan Pencegahan

Pasar Sepi Akibat Virus Corona, Pedagang di Pasar Handil Jual Dagangan Via Facebook

 Mudik Gratis 2020 Lebaran Dipastikan Batal, Efek Virus Corona, Kemenhub: Ini Langkah yang Tepat

 Jadwal Liga Champions 2020 Ditunda, Bagaimana Nasibnya Akibat Virus Corona? Ternyata Begini Jadinya

 Unggahan Pilu Putri Dokter yang Terinfeksi Virus Corona saat Bertugas, Tak Bisa Lihat Jenazah

Sebenarnya, batuk yang menunjukkan gejala Covid-19 dan batuk biasa memiliki perbedaan yang bisa diamati.

Dikutip dari Medical News Today, Kamis(19/3/2020), batuk yang terjadi pada penderita Covid-19 dan flu/batuk biasa sama-sama terjadi di waktu yang cukup sering, sepanjang mereka sakit.

Tingkatannya, mulai dari batuk ringan hingga sedang.

Flu atau batuk biasa

 Inilah Aturan Penanganan Jenazah Covid-19 dari Kemenkes, Cuma Boleh Dilihat Keluarga Sebelum Hal Ini

Ilustrasi batuk
Ilustrasi batuk (medicalnewstoday.com)

Batuk yang terjadi pada orang yang menderita influenza, menutur Centers for Disease Control and Prevention (CDC), sering kali terjadi secara tiba-tiba dan penderita akan sembuh dalam waktu relatif singkat, kurang dari 2 minggu.

Selain itu, batuk yang terjadi pada orang yang menderita flu akan disertai dengan pilek dan bersin-bersin, sebagaimana dituliskan dalam artikel Business Insider, 12 Maret 2020.

Sementara, penderita Covid-19 tidak mengalami itu.

 Via Vallen Punya Niat Berhenti Nyanyi Karena Komentar Jahat Netizen, Nangis saat Curhat ke Sosok Ini

 Dampak Covid-19, Dukcapil Muarojambi Hentikan Perekaman e-KTP Hingga Awal April

 17 Tahun Jadi Istri Kedua, Meggy Mantap Gugat Cerai Kiwil, 3 Anak Dapat Tunjangan Segini per Bulan

Jadi, jika seseorang menunjukkan batuk yang disertai dengan pilek dan sebelum batuk dimulai dengan fase bersin, dimungkinkan ia terkena flu biasa

Covid-19

Warga menggunakan masker di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (2/3/2020). Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang positif terjangkit virus Covid-19 atau virus corona, dan saat ini berada di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso, Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Warga menggunakan masker di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (2/3/2020). Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang positif terjangkit virus Covid-19 atau virus corona, dan saat ini berada di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso, Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Dilansir dari The Sun, Senin(23/3/2020), Direktur Klinis dari Patientaccess.com, Dr Sarah Jarvis menjelaskan, batuk merupakan ciri dari gejala terinfeksi virus corona jenis baru yang sudah bisa diketahui.

 Cegah Corona, Pemkot Semprotkan Disinfektan Pakai Armada Damkar di Sejumlah Titik di Sungai Penuh

 Pemkab Tanjabbar Bakal Gunakan Eks Puskesmas Tungkal untuk Ruang Isolasi Pasien Corona

Spesialis Bobol Minimarket Asal Sumsel Dilumpuhkan di Tebo, Pelaku Sempat Tembak Polisi

Batuk yang menandakan mengindikasikan seseorang menderita Covid-19 adalah:

Batuk kering yang terjadi terus menerus

Batuk kering terjadi setidaknya dalam waktu setengah hari.

Batuk ini tidak terjadi sesekali hanya karena Anda berdehem atau ada sesuatu yang menyangkut di tenggorokan.

 Kasus Positif Covid-19 Bertambah Banyak, Inggris Umumkan Penutupan Menyeluruh atau Lockdown Negara

 Meski Libur Karena Corona, Disdik Tanjabtim Pantau Belajar Mengajar Siswa Via Aplikasi Kemendikbud

Danrem 042/Gapu Imbau Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jambi Lakukan Sosialisasi Terpadu

Batuk ini adalah sesuatu yang baru dirasakan oleh penderitanya.

Artinya, bukan batuk seperti yang biasa dirasakan, misalnya karena seseorang terbiasa merokok kemudian sering batuk, dan sebagainya.

Batuk kering tidak berdahak

 Belum Ada Penambahan Positif Virus Corona di Jambi, Secara Nasional Kematian Covid-19 Sudah 55 Orang

Disebutkan, 67,7 persen pasien yang terkonfirmasi sebagai penderita Covid-19 menunjukkan gejala batuk kering ini, sehingga tak jarang disebut sebagai gejala kunci.

Oleh karena itu, Anda yang mengalami batuk kering seperti ini disarankan untuk melakukan isolasi diri secara mandiri sebagai langkah preventif menularkan virus ke orang lain.

Gejala Covid-19

Pahami pula gejala terinfeksi virus corona dari hari ke hari.

Melansir Business Insider, berikut gejalanya:

 Unggahan Pilu Putri Dokter yang Terinfeksi Virus Corona saat Bertugas, Tak Bisa Lihat Jenazah

Hari ke-1

Pasien mengalami demam. Tubuhnya mungkin juga mengalami semacam kelelahan, nyeri otot, dan batuk kering.

Ada pula yang mengalami diare atau mual satu atau dua hari sebelumnya.

 Efek Corona, Pelayanan Pembuatan SIM di Polresta Jambi Ditutup Sementara

Hari ke-5

Ada pasien yang mengalami kesulitan bernapas.

Kondisi ini biasanya terjadi pada mereka yang berusia lanjut atau memiliki riwayat penyakit lain sebelumnya.

Hari ke-7

Pada hari ke-7, menurut penelitian Universitas Wuhan, ini merupakan waktu rata-rata pasien masuk ke rumah sakit.

Hari ke-8

Pada pasien yang mengalami kondisi parah, sekitar 15 persen mengalami sindrom gangguan pernapasan akut.

Saat ini terjadi, cairan telah memenuhi paru-paru, dan sering kali berakibat fatal.

 Meski Libur Karena Corona, Disdik Tanjabtim Pantau Belajar Mengajar Siswa Via Aplikasi Kemendikbud

Hari ke-10

Ketika gejala memburuk, pasien akan dibawa ke ICU.
Biasanya, mereka mengalami gangguan pada bagian perut, dan kehilangan nafsu makan.

Pada rentang waktu ini, sebagian kecil meninggal, yakni 2 persen.

Hari ke-17

Setelah menjalani perawatan selama lebih kurang 2,5 minggu, pasien yang kondisinya membaik biasanya sembuh dan keluar dari rumah sakit

Artikel Ini Telah Tayang di Intisari.online

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI FANPAGE TRIBUNJAMBI DI FACEBOOK:

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved