Kisah Militer RI
Kisah TNI Gabungkan Tiga Pasukan Elitenya Untuk Selamatkan WNI yang Disandera Bajak Laut Somalia
Kisah TNI Gabungkan Tiga Pasukan Elitenya Untuk Selamatkan WNI yang Disandera Bajak Laut Somalia
Kisah TNI Gabungkan Tiga Pasukan Elitenya Untuk Selamatkan WNI yang Disandera Bajak Laut Somalia
TRIBUNJAMBI.COM - Gara-gara bajak laut Somalia, TNI gabungkan 3 pasukan elite untuk bebaskan WNI.
Ini yang terjadi saat pasukan elite TNI ini 'menghabisi' bajak laut Somalia.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) cukup pengalaman dalam hal pembebasan sandera.
Kehebatan pasukan TNI yakni Marinir saat membebaskan WNI yang yang disandera bajak laut Somalia pada 2011, misalnya, bahkan disebut-sebut mirip film Captain Phillips.
Pasukan elite TNI memburu perompak Somalia setelah kapal MV Sinar Kudus yang dioperasikan PT Samudera Indonesia dibajak di perairan Laut Arab pada 16 Maret 2011.
• SYARAT Jadi Anggota Kopassus & Pendidikan untuk Memperoleh Baret Merah, Lewati Neraka di Cilacap
• SIAPA yang Menang, Kopassus vs SAS ? Hutan Kalimantan Jadi Saksi Pasukan Khusus Inggris Dipermalukan
• Nasib Pohon Randu di Markas Pusdik Kopassus Hancur, Ternyata Akibat Mahaguru Berlatih
• Kisah 7 Kopassus di Hutan Papua 1969, sebelumnya Potongan Kaki Michael Rockfeller Ditemukan

Kapal yang bermuatan ferro nikel yang berlayar dari Sulawesi menuju Rotterdam Belanda.
Presiden SBY kemudian meminta agar dilakukan langkah untuk melindungi WNI yang disandera dan membebaskan MV Sinar Kudus melalui berbagai opsi.
Markas Komando Korps Marinir pun telah menerbitkan buku tentang keberhasilan membebaskan sandera tersebut.
Buku setebal 184 halaman itu dibeberkan lengkap bagaimana rapat-rapat dijalankan, latihan dilakukan, hingga keputusan diambil Komandan Satgas Merah Putih Mayjen TNI (Mar) M Alfan Baharudin untuk menyergap para perompak tersebut.
Dilansir dari Wikipedia operasi pembebasan sandera kapal MV Sinar Kudus adalah sebuah operasi untuk membebaskan awak kapal MV Sinar Kudus yang disandera di Somalia.
Dalam pembebasan ini dibentuklah Satgas Merah Putih, Satuan tugas militer ini dibentuk untuk menyelamatkan awak kapal MV Sinar Kudus yang dibajak perompak secara milter.
Satgas melibatkan dua kapal fregat yakni KRI Abdul Halim Perdanakusuma-355 dan KRI Yos Sudarso-353, satu kapal LPD KRI Banjarmasin-592 dan satu helikopter, “sea riders” dan LCVP.
Personel yang dikerahkan terdiri atas pasukan khusus dari Kopassus (Satuan 81/Penanggulangan Teror), Korps Marinir (Denjaka) dan Kopaska.
Sebelumnya kapal MV Sinar Kudus milik PT Samudra Indonesia (persero) dibajak Perompak Somalia pada tanggal 16 Maret 2011 dan membawa 20 ABK.
Kapal berbobot 8.911 ton itu membawa feronikel dengan tujuan Belanda.

• POLWAN Cantik Dandan Seksi Pulang Subuh, Lapor Pak RT Dulu: Ternyata Lakukan Misi Penyamaran
• Gara-gara Gusti Nurul, Soekarno Sampai Ikut Bersaing dengan Raja dan Pangeran Untuk Dapatkan Hatinya
• Kala Soeharto Geram Aksi Premanisme, Muncul Sosok Petrus, Tiba-tiba Ditemukan Dalam Karung
• Murah Nian Jok, Promo di Transmart Jambi, Sediakan 1700 Item Dijamin Murah
Ketika dibajak, MV Sinar Kudus berada di Perairan Somalia tepatnya di sekitar 350 mil laut tenggara Oman.
Tugas pokok dari satgas merah putih adalah Menyelamatkan 20 WNI membawa kembali atau membebaskan kapal Sinar Kudus, bebas ke Indonesia atau melanjutkan pelayaran ke Eropa seperti rencana sebelum dibajak dengan pengawalan TNI.
Operasi penyelamatan pun dimulai, pada 23 Maret 2011 melalui surat perintah Panglima TNI saat itu Laksamana Mar Agus Suhartono.
Strategi pun diatur, helikopter bolkow yang berpangkalan di KRI Yos Sudarso melakukan pengintaian pada 4 April 2011.
Sempat tercetus untuk melakukan operasi pada malam hari dengan memanfaatkan kegelapan malam.
Namun keberhasilan fifty fifty karena lokasi para ABK belum diketahui.
Satgas Muhibah yang melakukan pengintaian terus memberi laporan perkembangan.
Selain penyiapan operasi militer, pihak PT Samudera Indonesia juga melakukan negosiasi dengan para perompak, mengingat keselamatan ABK harus diutamakan.
• Murkanya Rina Nose Karena Suaminya, Josscy Aartsen Disebut Pengangguran, Jawaban Keras Dibalas
• Ada 6 Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru, UIN STS Jambi Buka Jalur SPAN-PTKIN
• Nonton Live Streaming Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris Via TVRI dan TV Online Mola TV
• Walikota Fasha Tak Setuju Rencana Pemerintah Pusat Hapus Perizinan Amdal Lingkungan dan IMB
Akhirnya pada 30 April pembayaran dilakukan PT Samudera Indonesia kepada para perompak.
Namun di tengah para perompak terjadi perselisihan, pembebasan kapal dan ABK menjadi kian tak pasti.
Ada kemungkinan setelah dibebaskan, akan ada kelompok lain yang menyandera.
Saat itu, pasukan Denjaka segera mengejar para perompak yang turun dari MV Sinar Kudus, sekaligus mencegah pembajakan ulang.
Sejumlah perahu milik perompak dikejar dan ditenggelamkan.
Para perompak juga dihabisi.
Satgas Merah Putih Melakukan operasi militer dan juga melakukan pengejaran hingga ke garis pantai Somalia setelah para sandera dibebaskan
Atas keberhasilannya membebaskan seluruh ABK, Kolonel Laut (Pelaut) Achmad Taufiqoerrochman diberikan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Laksamana Pertama TNI.
Presiden juga memberikan tanda jasa Santi Dharma masing-masing kepada Letkol (Infanteri) Sabri (Danton Ban Sat-801/Gultor), Kolonel (Marinir) Suhartono, (Dandenjaka) dan Letkol (Penerbang) Ronald Lucas Siregar (Pilot Boeing 474-400) yang bertugas dalam misi pembebasan itu.
• Perencanaan Pembangunan di Kota Jambi Disesuaikan dengan Nomenklatur Terbaru
• Rizky Febian Buka-bukaan Kriteria Calon Istri Untuk Sule Ayahnya, Sebut yang Bikin Nyaman
• Sudah 10 Hari Lebih Harun Masiku Kabur, Ini Kata Jendral Firli Bahuri
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:
IKUTI FANPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: