Kisah Militer
Kisah 7 Kopassus di Hutan Papua 1969, sebelumnya Potongan Kaki Michael Rockfeller Ditemukan
Lembah X merupakan daerah berpemandangan indah, sekaligus tempat yang belum pernah dijamah manusia dari luar.
Kisah 7 Kopassus di Hutan Papua 1969, sebelumnya Potongan Kaki Michael Rockfeller Ditemukan
TRIBUNJAMBI.COM - Kopassus yang saat itu masih bernama RPKAD dikirim ke belantara Papua.
Sebelumnya, peristiwa hilangnya Michael Rockfeller menjadi misteri pada 1960-an.
Putra raja minyak Amerika Serikat yang melakukan ekspedisi ke pedalaman Papua Nugini.
Michael Rockfeller merupakan keluarga dari John D Rockefeller, miliarder pertama dalam sejarah Amerika dan dunia.
Keluarga itu yang mendirikan perusahaan Standard Oil.
Sekira dua bulan setelah upaya pencarian, ditemukan sepotong kaki yang masih mengenakan sepatu.
Temuan potongan kaki itu menggegerkan dunia.
• Teguran Maut Intelijen Kawakan ke Soeharto, Nasib Jenderal Kopassus Ini Berakhir Kemudian
• Misi Kopassus di Papua, Dikira Burung Raksasa oleh Suku Pedalaman Saat Cari Putra Miliarder AS
• Hujan Peluru di Saparua 1999, Peluru Sniper Musuh Incar Kepala Kopassus, Denjaka dan Paskhas
Setelah penelitian, berdasar jenis sepatu itu, sepotong kaki itu dikenali sebagai potongan tubuh dari Michael Rockefeller.
Tak butuh waktu lama, kemudian berhembus isu sampai luar negeri bahwa ada suku kanibal di wilayah timur Indonesia.
Beberapa tahun kemudian
Beberapa tahun setelah temuan kaki Michael Rockefeller dan isu suku kanibal berhembus, Resimen Para Komando Angkatan Darat atau RPKAD (sekarang Kopassus) mengirimkan misi ke pedalaman Papua.
Saat itu, hutan di wilayah itu masih sangat liar dan berisiko untuk didatangi, termasuk oleh RPKAD.
Kabar kematian tragis Rockfeller itu menjadi perhatian dunia internasional.
Termasuk rumor bahwa Rockfeller telah dimakan suku kabibal yang tinggal di hutan belantara Papua Nugini.