Baca tanpa iklan
TRIBUNJAMBI.COM - Bagi sebagian orang, kopi lebih dari sekadar minuman.
Ia adalah bagian tak terpisahkan dari ritual bangun tidur, sesuatu yang terasa hilang jika tidak ada.
Baik itu saat menikmati keheningan pagi atau makan dengan keluarga, teman, atau mitra bisnis, memiliki secangkir kopi yang harum panas selalu menjadi ide yang baik.
Hal yang menarik untuk dikulik adalah, apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh manusia saat meminum secangkir kopi?
Baca: Psikolog Ungkapkan Bahwa Kesurupan Bukan Kemasukan Roh Halus, Melainkan Karena Hal ini
Baca: Wapres dan 6 Menteri Pernah Dirawat Dokter Terawan, Ini Saran Jusuf Kalla pada IDI
Ternyata efeknya cukup mencengangkan. Berikut adalah fakta-faktanya seperti dilansir dari Bright Side.
10 menit pertama
Kafein akan memasuki sistem pembuluh darah. Detak jantung dan tekanan darah akan mulai meningkat.
Baca: Tidak Perlu dengan Belajar, Miliki Otak Seperti Albert Einstein Cukup dengan Melatih Hal ini
Setelah 20 menit
Anda mulai merasa lebih waspada dan fokus. Anda menemukan diri lebih mudah untuk mengambil keputusan dan mengatasi masalah.
Sebagai tambahan, kafein membantu Anda mengurangi rasa lelah dengan menghubungkan reseptor adenosin otak.
Setelah 30 menit
Tubuh anda mulai memproduksi lebih banyak adrenalin. Ini akan meningkatkan ketajaman penglihatan sebab sedikit melebar.
Setelah 40 menit
Level serotonin di tubuh Anda mulai meningkat.
Ini meningkatkan fungsi motorik dari neuron yang pada akhirnya akan meningkatkan kekuatan otot.
Baca: Beda dengan Indonesia, Cuti Melahirkan di Jerman Bukan 3 Bulan Melainkan 3 Tahun Plus Tunjangan
Setelah 4 jam
Kofi akan meningkatkan jumlah energi yang diliris sel tubuh Anda. Ketika ini terjadi, tubuh mulai meluruhkan lemak, bahkan jika Anda tidak bergerak.
Kafein juga mulai menstimulasi dan meningkatkan produksi asam perut.
Baca: Diam-diam Prabowo dan Luhut Bertemu, Ini Penjelasan Ketua DPP Partai Gerindra
Setelah 6 jam
Kafein dalam kofi akan menyebabkan efek diuretik. Selain kehilangan air, tubuh juga mulai kehilangan vitamin dan mineral.
Ini akan memicu sedikit gangguan pada metabolisme kalsium.