Terungkap Cara Produsen MinyaKita di Depok Kurangi Takaran Jadi 700-800 Ml: Disetting Pakai Mesin
Bareskrim Polri mengungkap modus atau cara produsen MinyaKita di Depok, Jawa Barat mengurangi takaran minyak yang dijual ke pasaran.
Helfi juga mengungkapkan temuan terkait pemasok bahan pembuatan MinyaKita di perusahaan tersebut yaitu dari PT ISJ melalui trader berinisial D di Bekasi, Jawa Barat dengan harga Rp18.100 per kg.
Sementara, pemasok kemasan adalah PT MGS yang berada di Bekasi dengan harga untuk kemasan botol Rp930 per botol. Sedangkan untuk pouch dihargai Rp680 per pouch.
"Sedangkan untuk (kemasan) dua liter itu Rp870 per pieces. Itu untuk tempatnya," jelasnya.
Baca juga: MinyaKita Dilarang Dijual Secara Bundling Oleh Kementrian Perdagangan
Helfi mengungkapkan dalam kasus ini telah ditetapkan satu tersangka yaitu pemilik sekaligus kepala cabang PT Ayarasa Nabati berinisial AWI.
Tersangka, kata Helfi, ditunjuk sebagai kepala cabang PT Aya Rasa Nabati oleh pihak PT MSI dan PT ARN dengan tugas untuk mengemas dan menjual minyak goreng berbagai merek dan salah satunya adalah MinyaKita.
Soal penunjukkan perusahaan AWI sebagai produsen MinyaKita, Helfi mengatakan berdasarkan surat dari Dirjen Perdagangan dengan nomor BP0001319PDNSD tertanggal 2 Oktober 2023 atas nama PT ARN.
"Dan Nomor BP0001337PDNSD bulan 10 tahun 2023 tertanggal 26 Oktober 2023 dengan nama perusahaan PT MSI," kata Helfi.
Helfi menuturkan dalam sehari, perusahaan AWI bisa memproduksi minyak goreng sebanyak 400-800 karton per hari.
Dalam penggeledahan yang telah dilakukan, penyidik dari Bareskrim Polri telah menyita barang bukti yaitu:
- 450 dus MinyaKita siap distribusi
- 1 lembar surat jalan kepada Toko Sidolari tertanggal 9 Maret 2025
- 180 MinyaKita kemasan pouch yang diamankan di gudang
- 250 krat MinyaKita kemasan botol
- 30 unit filling machine untuk jenis pouch bag
Baca juga: Tak Hanya Laut, Dedi Mulyadi Ungkap Sungai Bersertifikat: Orang Jahat di Indonesia Terlalu Banyak
- 40 unit filling machine untuk jenis botol
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.