Orang Tua Siswa Protes Makanan SMA TT

Protes Makanan di SMA Titian Teras Berulang, Pengelola Catering Curiga Ada Persaingan Bisnis

Komplain wali murid terhadap makanan di SMA Titian Teras (TT) H Abdurahman Sayuti ternyata pernah terjadi beberapa bulan yang lalu.

|
tribunjambi/yon rinaldi
Aldiyansah, pengawas lapangan CV Global Prima 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Komplain wali murid terhadap makanan di SMA Titian Teras (TT) H Abdurahman Sayuti ternyata pernah terjadi beberapa bulan yang lalu.

Hal ini disampaikan oleh pengelola catering CV Global Prima, Aldiyansah Pengawas Lapangan untuk pelayanan di SMA TT.

Aldi menceritakan beberapa bulan yang lalu para wali murid yang saat ini memviralkan makan basi SMA TT juga melakukan komplain serupa. Namun, mereka tidak bisa menunjukkan bukti.

Untuk itu, CV Global Prima sebagai pihak penyedia makanan telah melakukan tindakan hukum dengan melaporkan tuduhan tersebut ke pihak kepolisian.

Namun, kejadian tersebut dimediasi oleh pihak sekolah dan yang memberikan tuduhan meminta maaf.

"Kemarin kita sudah melaporkan, namun terlapor menangis saat dimediasi dan meminta damai, makanya kami tarik laporan. Eh, sekarang malah diulang lagi," ujar Aldi.

"Untuk itu kali ini kami akan menempuh jalur hukum," tegasnya.

Aldi curiga bahwa isu tentang makanan yang tidak layak ini karena persaingan bisnis. Hal ini karena tuntutan mereka adalah mengganti catering.

"Kami yakin makanan yang kami berikan tidak ada yang tidak layak, makanya kami curiga ke sana," ungkap Aldi.

Sementara itu, kecurigaan yang sama disampaikan Kepala Sekolah Titian Teras H Abdul Rahman Sayuti, Karnama.

Ia menceritakan pihak wali murid yang protes itu pernah mengajukan permohonan untuk menjadi perusahaan penyedia makanan di SMA TT.

"Kami menduga, ya, karena mereka itu pernah menyodorkan nama tertentu untuk menggantikan pihak catering saat ini," ujarnya.

Namun pihak sekolah tentu tidak bisa mengakomodir permintaan wali murid tersebut, karena sudah memiliki perjanjian dan kontrak dengan perusahaan saat ini.

Selain itu, Karnama menjelaskan, untuk menjadi vendor catering di SMA TT harus melalui lelang terbuka dan melibatkan banyak pihak, termasuk komite sekolah.

Hal ini juga ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Samsurizal. Ia mengatakan, untuk masalah catering itu dilakukan secara lelang terbuka dan melibatkan banyak pihak.

"Saya sebagai kepala dinas saja tidak bisa mengintervensi perusahaan yang akan bekerja sama dengan TT, karena mereka lelang terbuka," pungkasnya.

Baca juga: Sisa Dua Hari Lagi Masyarakat Batanghari Bisa Urus Pindah Memilih untuk Pilkada

Baca juga: Vendor Catering SMA Titian Teras Akan Tempuh Jalur Hukum Terkait Video Viral

Baca juga: Satresnarkoba Polres Merangin Tangkap Dua Pengedar Ganja di Lembah Masurai

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved