Anak Ponpes di Tebo Meninggal
Kejari Tebo Tagih Perkembangan Penyelidikan Kasus Kematian Santri Raudhatul Mujawwidin ke Polisi
Kejari Tebo surati Polres Tebo terkait penyelidikan kasus kematian AH (13) seorang santri di Ponpes Raudhatul Mujawwidin Rimbo Bujang Unit 6.
Penulis: Wira Dani Damanik | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - Kejaksaan Negeri (Kejari) Tebo surati Polres Tebo terkait penyelidikan kasus kematian AH (13) seorang santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Raudhatul Mujawwidin Rimbo Bujang Unit 6.
Dalam surat tersebut, Kejari Tebo tagih perkembangan penyelidikan kasus tersebut ke polisi.
Surat itu merupakan tindak lanjut setelah Surat Pemeberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) diterima Kejari Tebo pada 22 November lalu.
Kasi Intel Kejari Tebo, Febrow Adhiaksa Soesono mengatakan pihaknya telah melayangkan surat ke Polres Tebo dalam pekan ini, karena sudah 30 hari sejak SPDP diterbitkan.
"Jaksa sudah mengirimkan surat penagihan perkembangan penyelidikan ke polres, Selasa kemarin," ungkap Febrow, Jumat (22/12/2023).
Dalam SPDP yang diterima oleh kejaksaan, polisi mencantumkan pasal 351 tentang penganiayaan.
Febrow menyebutkan dalam SPDP itu belom ada tersangka yang ditetapkan polisi.
Kejaksaan mengirimkan surat ke Polres Tebo karena belum ada berkas yang diserahkan.
"Berkas belum masuk," ujarnya.
Tribunjambi.com menghubungi Kasat Reskrim Polres Tebo Iptu Yoga terkait perkembangan penyelidikan kasus ini, namun belum merespon.
Kasus kematian AH ini terjadi pada Selasa (14/12) lalu sekira pukul 17:30 WIB di lantai tiga atau rooftop Asrama An-Nawawi Ponpes Raudhatul Mujawwidin.
Berdasarkan surat keterangan kematian yang dikeluarkan Klinik Rimbo Medical Centre kematian AH disebut akibat tersengat listrik.
Namun setelah autopsi dilakukan, terungkap penyebab kematian disebabkan benda tumpul.
Baca juga: Hasil Autopsi Santri di Tebo Jambi, Meninggal Karena Benda Tumpul Bukan Sengatan Listrik
Baca juga: BREAKING NEWS Hasil Autopsi Kematian Santri Ponpes Raudhatul Mujawwidin Tebo Disebabkan Benda Tumpul
Baca juga: Keluarga Santri yang Meninggal di Ponpes Raudhatul Mujawwidin Desak Polres Tebo Buka Hasil Autopsi
Update Kasus Santri di Tebo Meninggal: Penyidik Polda Jambi Periksa Berulang Beberapa Saksi |
![]() |
---|
Kemenag dan Pemerintah Diminta Turun Tangan Ambil Langkah Tegas Soal Kasus Santri di Tebo Jambi |
![]() |
---|
Kecurigaan Hotman Paris Terkait Kematian Santri di Ponpes Tebo: Ada Oknum yang Menyalurkan Listrik |
![]() |
---|
Tim Hotman 911 Minta Tujuh Poin ke Kapolres Tebo untuk Ungkap Kematian Airul Harahap |
![]() |
---|
Tim Kuasa Hukum Hotman 911: Banyak Kejanggalan Kematian Santri di Tebo Jambi, Kenapa Sulit Diungkap? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.