Berita Kota Jambi
Pemkot Jambi Serahkan Penghargaan ke Pemenang Kampung Bantar 2022
Wali Kota Jambi, Syarif Fasha didampingi Wakil Wali Kota Jambi, Maulana menyerahkan apresiasi pada Ketua RT yang berhasil menjadi pemenang Kampung Ber
Penulis: Fitri Amalia | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM - Wali Kota Jambi, Syarif Fasha didampingi Wakil Wali Kota Jambi, Maulana menyerahkan apresiasi pada Ketua RT yang berhasil menjadi pemenang Kampung Bersih, Aman dan Pintar (Bantar) 2022.
Penyerahan penghargaan untuk para pemenang Kampung Bantar berlangsung di Aula Grya Mayang, Selasa (20/9/2022).
"Ada sebanyak 228 Rukun Tetangga (RT) se Kota Jambi yang diberikan penghargaan Kampung Bantar mulai dari skala kecil, sedang, dan besar, secara keseluruhan sampai dengan September ini sudah 900 RT melaksanakan Kampung Bantar dari total 1.650 RT yang ada di Kota Jambi ini, selanjutnya akan dilaksanakan tahap selanjutnya sehingga semua akan menjadi Kampung Bantar," ujarnya.
Fasha menyampaikan bagi RT yang belum Kampung Bantar dapat mengadopsi RT lain yang sudah lebih dahulu menjadi Kampung Bantar.
"Sementara Kampung Bantar yang sudah lebih dulu ditetapkan, bisa dipertahankan dan ditingkatkan untuk bisa meraih Kampung Bantar Kencana," kata dia.
Fasha juga menyerahkan penghargaan untuk posyandu dan juga masyarakat yang tertimpa musibah, baik kebakaran, tanah longsor, banjir dan lain-lain.
"Kami juga memberikan apresiasi kepada masyarakat yang melakukan penemuan teknologi untuk membantu masyarakat seperti memanjat kelapa memanen kangkung dan lainnya," tambahnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perlindungan Peremouan dan Anak (DPMPPA) Kota Jambi, Novertiwi Dewanti yang turut menghadiri kegiatan ini mengatakan program Kampung Bantar merupakan program inisiatif Pemerintah Kota Jambi yang ditujukan untuk mengakselerasi percepatan pembangunan Pemerintah dan Kemasyarakatan di Kota Jambi.
"Tujuannya untuk mengurangi ketimpangan pembangunan antar wilayah, meningkatkan kualitas kesejahteraan dan meningkatakan kualitas perekonomian masyarakat, khususnya dilokasi RT Kampung Bantar," jelasnya.
Program Kampung Bantar juga bertujuan untuk menjadikan suatu lingkungan perkampungan terkecil lingkup RT di masyarakat yang berwawasan lingkungan bersih dan sehat, tercukupinya fasilitas sanitasi sarana dan prasarana lingkungan memadai, permukiman layak huni dan tertata rapi (nyaman), aman dan tertib.
"Selain itu juga mendorong tingkat kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang cukup baik (produktif), serta senantiasa menjaga semangat jiwa gotong royong, nilai-nilai agama, kesetiakawanan nasional, adat istiadat dan norma-norma hukum dalam kehidupan bermayarakat, berbangasa yang lebih berakhlak, beradat dan berbudaya," tutupnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Pengrajin di Tanjabbar Tolak Pesanan 4.000 Produksi Piring Upih Per Bulan
Baca juga: Pengendara Keluhkan Jalan Rusak di Dua Sisi Oprit Jembatan Muara Sabak
Baca juga: Fraksi PKS DPRD Provinsi Jambi Harap Tiga Bulan ke Depan Penyerapan APBD Bisa Dimaksimalkan