Resep Praktis
Tips Membuat Sambal Matah Bali, Bawang Merah Harus Lebih Banyak
Resep sambal matah khas Bali. Perbandingan dua untuk bawang merah, satu untuk serai, dan setengah untuk cabai yang digunakan.
TRIBUNJAMBI.COM - Sambal matah menjadi salah satu varian sambal yang ada di Indonesia.
Cara pembuatan sambal matah cukup sederhana dan tanpa diulek.
Ada tips untuk membuat sambal matah agar percis seperti buatan orang Bali.
Sambal matah terbuat dari campuran bahan sederhana, yaitu bawang merah, cabai merah, cabai rawit, serai, terasi, minyak kelapa, dan garam.
Semua bahan untuk membuat sambal matah tersebut diiris, lalu dicampur menjadi satu dan disajikan.
Ada perbandingan bahan yang tepat untuk membuat sambal matah enak dan menyegarkan, seperti disampaikan oleh Executive Chef di Renaissance Bali Uluwatu Resort & Spa I Made Wisnu Adiyatma berikut ini.
"Masyarakat Bali sendiri membuat sambal matah ini menggunakan perbandingan dua, satu, setengah," kata Wisnu.
Baca juga: Resep Nasi Goreng Kampung Sederhana, Campurkan Teri Medan dan Pete Kupas
Perbandingan dua untuk bawang merah, satu untuk serai, dan setengah untuk cabai yang digunakan.
"Misalnya 200 gram bawang merah, biasanya serainya itu 100 gram, kemudian cabainya itu sekitar 50 gram," ujar Wisnu dihubungi Kompas.com, Selasa (15/3/2022).
Sementara untuk terasi, menurut Wisnu, bisa digunakan sesuai selera. Jumlah terasi nantinya akan memengaruhi aroma sambal matah.
Namun, pastikan untuk tidak menggunakan terlalu banyak terasi agar sambal matah tidak terasa pahit.
"Terasinya sih kalau untuk 200 gram (bawang) itu tidak lebih dari tiga gram atau setengah dari ujung kuku jari manis ya karena si terasinya itu fungsinya hanya memberikan aroma, bukan rasa," jelasnya.
Setelah mencampur semua bahan yang telah diiris, kamu bisa menambahkan minyak ke dalamnya.
Wisnu mengatakan, jenis minyak yang paling cocok digunakan untuk membuat sambal matah adalah minyak kelapa.
Sama seperti terasi, jumlah minyak juga dapat menyesuaikan selera.