Virus Corona

TERKUAK! Efek Jangka Panjang yang Kemungkinan Akan Terjadi Pada Paru-paru Pasien Covid-19

Kasus Covid-19 di sejumlah negara termasuk Indonesia terus mengalami penambahan kasus baru!

Editor: Heri Prihartono
Youtube New York Post  
Seorang dokter menunjuan kondisi paru-paru pasien positif COVID-19  

TRIBUNJAMBI.COM - Kasus Covid-19 di sejumlah negara termasuk Indonesia terus mengalami penambahan kasus baru!

Namun penambahan kasus baru Covid-19 ini juga diimbangi banyaknya pasien yang sembuh.

Pertanyaannya bagaimana dengan efek jangka panjang pasien Covid-19 terutama terhadap paru-paru!

Simak pembahasannya di artikel ini.

Salah Tangkap, Kapolres Merangin Bilang Sudah Minta Maaf pada Keluarga Raja

Al Haris Ingin Borong Partai di Pilkada Serentak 2020

Meengenal Penyembuhan Covid-19

Menurut World Health Organization (WHO), rata-rata orang akan sembuh dari Covid-19 dalam waktu dua minggu.

Sementara mereka yang memiliki gejala lebih parah akan sembuh selama enam minggu.

Namun, temuan dokter di Hong Kong, beberapa orang yang telah sembuh dari virus corona mengeluhkan napas yang terengah-engah ketika berjalan cepat.

 

Hasilnya, dari satu kelompok yang berisi 12 orang, ada 2-3 orang yang mengalami perubahan kapasitas paru-paru.

Memang cukup sulit untuk memastikan dampak jangka panjang terhadap pasien yang pernah menderita Covid-19.

Alasannya, penyakit yang disebabkan oleh virus corona Sars-CoV-2 itu masih tergolong penyakit baru sehingga belum banyak yang diketahui para ilmuwan tentang efek jangka panjangnya.

Fasha Sebut Dua Partai Siap Dukung di Pilgub Jambi 2020, AJB Diminta Cari Dukungan 

Baru Nikah 2 Hari, Remaja 19 Tahun Dipenggal Suami, Ternyata Gara-gara Lakukan Hal Terlarang Ini!

Satu-satunya sumber informasi terbaik adalah dari pasien itu sendiri. Beberapa pasien teridentifikasi mengalami berbagai gejala lama bahkan setelah mereka dinyatakan sembuh dari infeksi virus.

Dilansir Grid.ID dari ABC News via Kompas.com, untuk orang-orang yang mengalami efek jangka panjang, masalah yang paling umum adalah sering mengalami kelelahan, sakit kepala, kecemasan, dan nyeri otot yang dapat bertahan setidaknya untuk beberapa minggu lagi.

Pasien yang membutuhkan perawatan intensif, termasuk yang menggunakan ventilator atau dialisis ginjal, dapat mengalami masalah yang lebih serius.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved