Virus Corona
Kakak dari Menhub Budi Karya di Palembang Ungkap Kondisi Adiknya, Sebut Masih Memikirkan Pekerjaan
Kakak dari Menhub Budi Karya di Palembang Ungkap Kondisi Adiknya, Sebut Masih Memikirkan Pekerjaan
TRIBUNJAMBI.COM, PALEMBANG - Kabar mengenai Menteri Perhubungan, Budi karya Sumadi menjadi pasien positif virus corona jadi kabar yang menghebohkan di bulan Maret 2020.
Lalu bagaimana kabarnya sekarang setelah hampir 3 pekan jalani perawatan.
Sri Suroso, yang merupakan kakak kandung dari Menteri Perhubungan (Menhub) Republik Indonesia Budi Karya Sumadi, mengatakan kondisi adiknya saat ini berangsur membaik.
• Wujud Virus Corona Hasil Pembesaran Mikroskop Ilmuwan India, Ada Fakta Baru Mengenai COVID-19
• Update Virus Corona 6 April 2020 di Provinsi Jambi, Ini Sebaran di Tiap Kabupaten Kota, Tambah Lagi
• Kisah Kakak dan Adik Pilih Karatina Mandiri di Sebuah Gubuk, Agar Virus Corona Tak Nular ke Keluarga
Seperti diketahui, Budi beberapa waktu yang lalu dinyatakan positif Covid-19 atau Virus Corona.
"Kondisi Budi Karya Sumadi saat ini sudah membaik.
• Ririn Novianti Anggota DPRD Provinsi Jambi Berikan Bantuan untuk Tim Medis di RSUD Ahmad Ripin
• Bupati Masnah Imbau Masyarakat Muarojambi Jangan Mudik Dulu Tahun Ini
• Pria Ini Ditangkap Polisi karena Hina Presiden Jokowi, Punya Semua Medsos dari FB hingga Youtube
Lebih lanjut ia menceritakan, bahwa bukan main terkejutnya dan kagetnya sekeluarga ketika tahu kalau Budi Karya Sumadi dinyatakan positif Covid-19 atau Virus Corona.
Karena memang keluhan pertamanya karena asma yang memang selama ini bisa diatasinya.
Lalu dari RS Swasta dipindahkan ke RSPAD dan di sana ditempatkan di ruang isolasi.
Setelah itu keluarga tidak bisa berbuat apa-apa kecuali berdoa.
"Waktu saya denger mau kesanapun tidak jadi karena memang kita semua tidak bisa berbuat apa-apa, karena dia diisolasi," katanya.
Terlebih memang usia Sri sendiri tak muda lagi dan memang juga beresiko jika memaksakan terbang ke Jakarta.
• Pelayanan Kembali Dibuka, Samsat Kota Jambi Diserbu Ribuan Wajib Pajak
• Kisah Kakak dan Adik Pilih Karatina Mandiri di Sebuah Gubuk, Agar Virus Corona Tak Nular ke Keluarga
• Lurah Lebak Bandung Semprot Disinfektan ke Tiga RT di Kawasannya
"Ketika Budi Karya Sumadi di ruang isolasi maka kita tidak bisa berbuat apa-apa kecuali berdoa.
Jadi kita delapan bersaudara berbagi jikir dan berdoa. Alhamdulillah semua bisa diatasi," ungkapnya.
Sri Suroso pun menceritakan, bahwa keinginan Budi Karya Sumadi untuk sembuh itu besar, untuk itu ia survive.
Ia sakit parah tapi semangat hidupnya begitu kuat dan pada hari ke 13 alat-alat bantu kesehatannya di lepas.
"Ketika dilepas alat bantunya hal yang pertama ia mintak itu alat tulis.
Jadi ia menulis instruksi, tapi kita belum tahu ia mengintruksikan apa.