Citizen Journalism
Sensus Penduduk Online Belum Berakhir
Online lebih lama dan waktu luang yang lebih lama di rumah, diharapkan memberikan peluang lebih besar untuk partisipasi masyarakat dalam SP Online.
Ini sudah tidak mungkin untuk dilakukan pada kurun waktu April-Mei, jika kita mengikuti apa yang telah ditetapkan pemerintah terkait Covid-19.
Oleh karena itu, BPS harus menyesuaikan semua jadwal dan rencana yang telah disusun. Satu di antaranya memperpanjang jadwal SP Online hingga 29 Mei.
Lagi-lagi ini mengacu pada tenggat waktu darurat bencana yang telah ditetapkan pemerintah.
Pada tenggat waktu ini, SP Online justru akan memiliki peluang yang lebih besar untuk ditingkatkan respon rate nya.
Anjuran di rumah saja oleh pemerintah akan memberikan peluang masyarakat lebih lama lagi bersama gadgetnya.
Online lebih lama dan waktu luang yang lebih lama di rumah, diharapkan memberikan peluang lebih besar untuk partisipasi masyarakat dalam SP Online.
Bentuk publisitas pun disesuaikan BPS dengan memperhatikan situasi bencana, dan mengajak mereka yang di rumah saja untuk memanfaatkan waktunya bukan hanya untuk rebahan, tapi juga berkontribusi pada negara melalui pengisian SP Online.
SP Online belum berakhir, maka semua diharapkan dapat memanfaatkan momen ini dengan baik. Bisa jadi ini salah satu hikmah Corona bukan?
Berada di rumah juga dapat digunakan untuk meningkatkan literasi teknologi dan kesadaran akan pentingnya data.
Bukankah ini yang menjadi alasan SP Online?
Selama koneksi internet stabil, perangkat mendukung, seharusnya tak ada alasan untuk tidak memulai berpartisipasi dengan mengakses sensus.bps.go.id.
Bagi yang dalam proses belajar untuk hal baru ini, menu bantuan dengan live chat tersedia di laman tersebut. Belum lagi operator call centre di seluruh Indonesia yang siap membantu.
Jadi, tunggu apalagi? Sensus Penduduk Online belum berakhir.
*Ni Kadek Suardani, Kepala Seksi Integrasi Pengolahan Data pada BPS Provinsi Jambi
• Cinta Terpendam Anita Mui ke Andy Lau Tak Berbalas, hingga Meninggal 2003 dan Harta 16 Juta Dolar
• Apa yang Sebenarnya Terjadi saat Minggu Palma? Mengapa Jadi Tradisi Penting Bagi Gereja Katolik
• Heboh, Pasien Positif Corona Ini Ngamuk hingga Gigit Perawatnya, Tak Mau Diobati
• Heboh 1 Dus Masker Puskesmas di Pekanbaru Dicuri dan Dijual Online Rp 5 Juta, Terungkap Pelakunya!