Razia Pulau Pandan

Begini Nasib Suami setelah Tinggalkan Istri yang Jatuh dari Boncengan saat Razia Polisi, Dikejar

"Dan nantinya mereka semua akan kita lakukan rehabilitasi, karena semunya positif menggunakan narkoba," jelasnya.

Penulis: Muuhammad Ferry Fadly | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi/M Ferry Fadly
Pulau Pandan di Kota Jambi digerebek. Petugas BNNP Jambi mengamankan 31 orang, 6 di antaranya wanita. 

Nasib Suami setelah Tinggalkan Istri yang Jatuh dari Boncengan saat Razia Polisi, Dikejar

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Beberapa waktu lalu, BNNK dan BNNP Jambi melakukan razia di kawasan Pulau Pandan, Kota Jambi.

Dari hasil giat tersebut, anggota mengamankan 31 orang yang positif menggunakan narkoba.

Kepala BNNK Jambi, AKBP Agus Setiawan, mengatakan 31 orang tersebut saat ini masih diperiksa secara intensif di BNN.

Ratusan Bus Ditilang di Sarolangun, Rerata dari Sumbar, Aceh, Medan, dan Jawa

Terungkap Sosok Pria Indonesia yang Dekati Luna Maya, Begini Kriteria Pria Idaman Eks Ariel NOAH

Gara-gara Tampar Siswa SD, Emak-emak di Makassar Terancam Hukuman Penjara!

"Dan nantinya mereka semua akan kita lakukan rehabilitasi, karena semunya positif menggunakan narkoba," jelasnya.

Kemudian, terhadap pelaku yang melarikan diri hingga meninggalkan istrinya masih dalam tahapan pencarian.

"Dia berhasil kabur, saat akan di amankan pelaku loncat dari motor, dan meninggalkan istrinya," ungkapnya.

Peristiwa tak terduga terjadi di kawasan Pulau Pandan, Kota Jambi, saat razia.

Menjelang malam pergantian tahun 2019, petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi Jambi, merazia kawasan Pulau Pandan pada Sabtu (28/12/2019) sekira pukul 23.00 WIB.

Petugas menghentikan seluruh pengendara yang melintas, baik yang keluar dan masuk Pulau Pandan.

Petugas memeriksa pengendara dan kendaraan.

(KANAN) Kepala BNNK Jambi, AKBP Agus Setiawan, saat rilis di kantor BNNK Jambi, (30/12/2019).
(KANAN) Kepala BNNK Jambi, AKBP Agus Setiawan, saat rilis di kantor BNNK Jambi, (30/12/2019). (tribunjambi/muhammad ferry fadly)

Selain pemeriksaan, petugas melakukan tes urine bagai pengendara yang melintas kawasan tersebut.

Pantauan Tribunjambi.com, beberapa pengendara yang melintas berupaya melarikan diri dari pemeriksaan petugas.

Ada juga pengendara yang terjatuh dari kendaraan saat melihat ada razia.

Salah satu pengendara yang terjatuh, seorang wanita bernama Dita, yang membonceng suaminya.

Saat itu, suami Dita yang melihat ada razia langsung memutar arah kendaraan dalam keadaan panik.

Akibatnya, kendaraan menabrak tembok lalu Dita dan suaminya terjatuh.

Dengan sigap petugas langsung mengejar pasangan suami istri tersebut.

Namun, suami Dita berhasil melarikan diri dari petugas.

Yang membuat heran, sang suami tega meninggalkan istrinya saat terjatuh dari kendaraan, lalu kabur.

"Iya, pak, itu suami saya. Dia takut melihat ada razia pak," kata Dita, saat diamankan petugas.

Petugas merasa curiga dengan gerak-gerik Dita.

Setelah dilakukan tes urine ternyata hasilnya Dita positif menggunakan narkoba.

"Iya, pak. Saya tadi dengan suami saya habis menggunakan narkoba dengan membeli seharga Rp 100.000, menggunakan berdua, pak," ujarnya mengaku.

Selanjutnya, Dita bersama pengendara lainnya yang hasil urine positif narkoba, dibawa ke kantor BNNP Jambi guna untuk pemeriksaan lebih lanjut. (Ferry Fadly/ Tribunjambi.com)

SEDANG Menunggu Ibunya Belanja, Bocah 3.5 Tahun Tewas Tertimpa Pintu Kaca Minimarket yang Rusak

Warga Tionghoa Asal Jambi Hendra Kho Jadi Anggota Sat Bravo 90, Pasukan Elite TNI AU

Catatan Marco Polo 700 Tahun Lalu, Siapa Sebenarnya Orang Pendek Berkaki Terbalik di Kerinci?

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved