Berita Merangin

Sesuai RAB, Tugu Pedang di Kota Bangko Merangin, Tetap Direhab, Ini Penilaian Dewan DPRD Merangin

Sesuai RAB, Tugu Pedang di Kota Bangko Merangin, Tetap Direhab, Ini Penilaian Dewan DPRD Merangin

Penulis: Muzakkir | Editor: Deni Satria Budi
tribunjambi/muzakkir
Sesuai RAB, Tugu Pedang di Kota Bangko Merangin, Tetap Direhab, Ini Penilaian Dewan DPRD Merangin 

Sesuai RAB, Tugu Pedang di Kota Bangko Merangin, Tetap Direhab, Ini Penilaian Dewan DPRD Merangin

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Pengerjaan rehab Tugu Pedang, Kota Bangko, meski disebut sudah sesuai RAB, namun tetap dibongkar oleh kontraktor.

Mereka beralasan perombakan itu karena banyak kritikan dari masyarakat Kabupaten Merangin. Sebab yang mereka bangun itu tidak digali dan langsung dicor di atas aspal.

Menyikapi hal itu, anggota DPRD Kabupaten Merangin As'ari El Wakas mengatakan, jika ada bangunan yang sudah sesuai RAB kemudian dirombak lagi, berarti ada sesuatu yang belum terpenuhi.

"Artinya perencanaan tidak matang," kata As'ari.

Baca: Bangun Pondasi di Atas Aspal, Konsultan Sebut Rehab Tugu Pedang Merangin Sudah Sesuai RAB

Baca: FOTO: Heboh, Pembangunan Pondasi Pagar Tugu Pedang Nempel di Atas Aspal, Warganet Bereaksi

Baca: Cara Bayar Pajak Kendaraan Secara Online dari HP, Cukup Pakai Aplikasi Tak Perlu Antri

Menurut dia, dari sisi perencanaan dan pengawasan sangat lemah. Ketika RAB sudah dibuat itu artinya sudah ada aturan yang harus dijalankan.

Untuk itu kata dia, harusnya pihak perencanaan melakukan koordinasi dengan pihak konsultan biar hal seperti perombakan tidak terjadi.

Dia menilai pembangunan Tugu Pedang memang membutuhkan pengawasan dari semua elemen, hal itu untuk menghasilkan pembangunan yang bermutu.

Baca: MELANEY Kaget Bebby Fey Mengaku Suka Semua Bagian Tubuh Atta Halilintar: Punya Bukti Foto di Ranjang

Baca: DARI Daging hingga Kulit, Buah Manggis Memiliki Manfaat yang Luar Biasa: No 5 Menjadi Impian Wanita

Baca: TMMD ke 106 Kodim 0420/Sarko Resmi Dibuka, Ini Rangkaian Kegiatannya

"Jangan sampai kita sudah bersusah payah menganggarkan dari APBD, namun pambungan tidak bermanfaat dengan baik," katanya.

"Jangan sampai kita sudah bersusah payah menganggarkan dari APBD, namun pambangunan tidak bermanfaat dengan baik," tuturnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, pengerjaan rehab tugu pedang di Kabupaten Merangin menuai kritik. Pasalnya masyarakat menilai ada yang tidak beres dengan pembangunan tersebut.

Informasinya, pemerintah daerah berencana akan membangun pagar keliling tugu pedang yang berlokasi tak jauh dari rumah dinas Bupati Merangin itu terjadi kejanggalan, dimana pihak kontraktor membangun pondasi pagar tidak digali lagi, mereka langsung "ngecor" diatas permukaan tanah, bahkan langsung dibadan jalan aspal.

Pengerjaan rehab Tugu Pedang di Kabupaten Merangin menuai kritik. Pasalnya masyarakat menilai ada yang tidak beres dengan pembangunan tersebut. (September 2019).
Pengerjaan rehab Tugu Pedang di Kabupaten Merangin menuai kritik. Pasalnya masyarakat menilai ada yang tidak beres dengan pembangunan tersebut. (September 2019). (tribunjambi/muzakkir)

Terungkapnya pengerjaan yang dinilai tidak masuk akal dan terkesan asal jadi ini setelah warga net mengunggah foto pembangunan tersebut dilaman Facebook oleh akun Zikrilla Hakim.

Zikrilla Hakim memposting foto-foto pembangunan itu dibeberapa group Facebook seperti Suara Rakyat Merangin, Kabar Merangin, Merangin Care. Bahkan dia juga memposting itu didinding pribadinya.

Dalam postingan itu, Zikrilla Hakim menulis "Ini kiro2 siapo yang bodoh yo.. konsultannyo apo aku yang dibodoh bodohi atau pemborongnyo nian yang nak cari untung besak meraso kebal hukum yo... #NGECOR_DI_ATAS_ASPAL. GILOOOO..," tulis Zikrilla Hakim.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved