Digadangkan Jadi Wakil Fachrori, A Rahman Wakili SY Fasha Ambil Formulir di PDIP
A Rahman, calon yang diusulkan PAN dan beberapa partai koalisi sebagai wakil Fachrori Umar menjadi wakil SY Fasha mengambil Formulir di PDIP.
Penulis: Hendri Dunan | Editor: Teguh Suprayitno
Digadangkan Jadi Wakil Fachrori, A Rahman Wakili SY Fasha Ambil Formulir di PDIP
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - A Rahman, calon yang diusulkan PAN dan beberapa partai koalisi sebagai wakil Fachrori Umar menjadi wakil SY Fasha mengambil formulir di PDIP. Fachrori terkejut dan memberikan respon singkat.
A Rahman yang selama ini digadangkan DPW PAN namanya sebagai calon wakil gubernur, pada hari ini mewakili SY Fasha mengambil formulir di PDIP.
Ketika dikonfirmasi Tribun (19/9/2019) A Rahman mengaku bahwa dirinya sudah sejak awal bergabung menjadi tim pemenangan SY Fasha. Sampai saat ini pun dirinya masih memilih itu.
"Saya sudah sejak dulu bersama pak Fasha. Saat ini juga seperti itu," ungkap A Rahman.
Dirinya mengaku tidak khawatir dengan kehadirannya langsung mewakili SY Fasha mengambil formulir. Menurutnya itu sikap politik dan bukan menjadi persoalan.
Baca: Pilgub Jambi, Adri Optimis PDIP akan Dukung Cek Endra
Baca: Aset Terminal Alam Barajo Jambi Dipecah Dua, Ini Alasan Kepala Balai
Baca: KPU Bungo Khawatir Pilbup Bungo 2020 Terganggu, Ini Alasannya
Baca: Dinas Kesehatan Beberkan Penyebab Meningkatnya Kasus Diare di Muarojambi
Baca: Api Mendekati Pemukiman, Satgas Karhutla Berencana Bangun Landasan Heli di Sadu Tanjabtim
"Bagi saya dipilih atau tidak sebagai wakil Gubernur bukan masalah. Dari dulu saya seperti ini," terang A Rahman.
Ketika dikonfirmasi tindakan politiknya justru akan menjadi hambatan untuk dipilih oleh Fachrori sebagai wakil. Dirinya mengaku bahwa dirinya memang sudah sejak dulu bergabung dengan Sy Fasha.
Sementara itu, Ahmad Khusaini, Sekretaris DPW PAN ketika dikonfirmasi mengenai hal itu mengakui jika itu sikap pribadi. Tidak ada kaitan dengan PAN sebagai partai.
"Kita tidak bisa membatasi sikap pribadi seseorang. Beliau bisa dan boleh dekat dengan siapa saja," kata Ahmad Khusaini.
Tidak itu saja, Ahmad Khusaini sendiri mengatakan bahwa langkah yang sudah dilakukan A Rahman tersebut tidak akan berpengaruh dengan upaya yang telah dilakukan pengurus DPW PAN.
"Bagaimana kita bisa tau reaksi Fachrori Umar kalau kita sendiri masih belum bisa berkomunikasi dengan beliau," kata Ahmad Khusaini.
Apabila nanti Fachrori tidak berkenan menggandeng A Rahman, A. Khusaini mengaku akan membicarakannya bersama partai koalisi terlebih dahulu.
Selain itu, ketika sikap A Rahman itu dikonfirmasi kepada H Fachrori Umar saat mengambil formulir ke PDIP. Fachrori yang juga Gubernur Jambi itu sangat terkejut, raut wajahnya terlihat berubah. "Apa iya," ungkapnya.
Baca: Bandar Narkoba di Jambi Ditangkap, Maia Diadili Bersama Dua Rekan Prianya
Baca: Ratusan Balita di Tanjab Barat Terserang ISPA Akibat Kabut Asap
Baca: Pasien Poli Paru RSUD H Hanafie Bungo Jambi Meningkat Akibat Kabut Asap
Baca: Kasus Diare di Muarojambi Meningkat, Agustus Tembus 1.000 Lebih
Setelah itu dirinya terdiam sesaat tidak menunjukan reaksi. Ekspresinya berubah seperti berpikir dan setelah itu baru berkata singkat. "Nantilah" jawabnya singkat.