TNI AL: Tidak Dimutilasi, Korban Pembantaian KM Mina Sejati Dibabat Pakai Parang secara Membabi Buta
Silaban juga memastikan saat personel TNI AL menggeledah kapal, mereka sempat menemukan bercak darah di kapal tersebut.
Silaban juga memastikan saat personel TNI AL menggeledah kapal, mereka sempat menemukan bercak darah di KM Mina Sejati.
TRIBUNJAMBI.COM, AMBON - Saat ABK KM Mina Sejati sedang tidur, para pelaku beraksi.
Mereka melancarkan aksi secara membabi-buta menggunakan parang.
Dua korban pembantaian di (Kapal Motor) KM Mina Sejati tewas dengan sejumlah luka di sekujur tubuh.
Kedua korban itu bernama Waridin dan Masrohin.
Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Aru Letkol Laut Suharto Silaban memberikan keterangan terkait kedua korban kepada Kompas.com, Jumat (23/8/2019).
Menurut dia, saat insiden pembantaian terjadi, keduanya sempat berusaha menyelamatkan diri bersama 11 ABK lain dengan cara melompat ke laut.
Baca Juga
Jarang Pakai Pakaian Dalam, Duo Semangka Akui Sering Merasa Ada Mengganjal, Belinya Sampai ke Luar
10 Pengakuan Cewek dalam Video Viral Vina Garut, Ini Keterangan yang Tak Diketahui Orang
Pengakuan Mengejutkan Serli di Pengadilan Militer Palembang, dari Teman Cerita hingga Teman Tidur
Dikenai Pasal Pembunuhan Berencana, Prada DP Dituntut Seumur Hidup, Dipecat, Nangis di Ruang Sidang
Terungkap Nama Asli Luna Maya, Tinggi Badan dan Kisah Masa Kecil yang Tak Pernah Diketahui Orang
Namun, lantaran dalam kondisi terluka, keduanya pun tewas.
“Kedua korban sempat dibacok sebelum berusaha melompat ke laut,” kata Suharto Silaban.
Dia menjelaskan, saat dievakuasi ke KM Gelilang Samudera, kedua korban tewas itu luka-luka di bagian pelipis, belakang kepala, dan leher.
“Tidak dimutilasi, tapi memang ada sayatan juga di bagian leher korban,” katanya.
Dia menambahkan, berdasarkan keterangan ABK KM Mina Sejati yang selamat, ketiga pelaku pembantaian ABK juga membunuh sejumlah ABK lain, tetapi belum dipastikan berapa jumlahnya.
Sebelumnya pihak TNI AL memastikan korban tewas di kapal saat insiden itu berjumlah lima ABK.
“Ada ABK yang melihat langsung tiga pelaku menyerang ABK lain dan membunuh mereka,” ujarnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/seorang-abk-km-mina-sejati-dengan-kepala-diperban.jpg)