ILC TV One
Karni Ilyas Cuti & ILC Tak Tayang, Said Didu Ungkap Alasannya Hingga Sebut Mahfud MD & Dahlan Iskan
Karni Ilyas Cuti & ILC Tak Tayang, Said Didu Ungkap Alasannya Hingga Sebut Mahfud MD & Dahlan Iskan
Karni juga mengucapkan permintaan maaf soal alasan tidak tayangnya program itu.
Baca: Ketangkap Miliki Sabu, Bos Karaoke Hawai di Jambi Divonis 6 Bulan Penjara
"Dear Pencinta ILC: Selama hampir setahun ILC sudah bekerja memberikan informasi, pendidikan publik dan ikut mengawal dari kampanye sampai pemilu.
Mohon maaf dan sampai ketemu ILC ya," tulis Karni Illyas.
Kicauan Karni Ilyas ini lalu mendapatkan komentar dari warganet.
Warganet itu menerangkan soal hari yang dimaksudkan oleh Karni Ilyas.
"Senin besok ya?? Berarti senin minggu depan ya??," tanya warganet Karni lalu membetulkan dengan mengatakan dirinya salah dalam menuliskan hari.
"Maksudnya Selasa besok. Maaf salah tulis," jawab Karni Ilyas.
Baca: Bawaslu Tebo Sidangkan Kasus Dugaan Pelanggaran Pemilu di TPS 6 Desa Penapalan
Sebelumnya, pada pemilu 2014, Karni Ilyas juga melakukan cuti yang sama.
Pernyataan itu disampaikan Karni saat ada yang mempertanyakan hasil hitung cepat tvOne yang berbeda dengan KPU.
Hal tersebut disampaikan Karni Ilyas saat membawakan acara ILC bertajuk 'Perlukah Pernyataan Perang Total dan Perang Badar?' yang tayang live di tvOne, Selasa (26/2/2019) malam.
Karni Ilyas menyatakan hal tersebut sebagai bentuk klarifikasinya atas banyaknya masyarakat yang mempersoalkannya, terutama di media sosial.
"Saya ketika itu memang sedang cuti. Tapi sebagai penanggung jawab sekarang, saya harus. Saya cuti panjang waktu itu, lebih dari tiga bulan," kata Karni Ilyas, mengawali klarifikasinya.
Baca Juga:
Setahun Rampok 19 Motor, Candra Jual Yamaha NMAX Rp 5 Juta
Dewan Soroti RPJMD Kota Jambi, Pemkot Diminta Fokus pada Pendidikan, Aset hingga Smart City
Alasan Rindu Pacar Tak Terbendung, Daryati Bunuh Majikan di Singapura Padahal Baru Sebulan Kerja
BREAKING NEWS Enam Rumah di Lambur Luar Ludes Terbakar, Bocah 5 Tahun Ikut Terpanggang
Karni Ilyas menjelaskan, Quick Count pemilu itu, bukan merupakan hasil produksi dari televisi itu sendiri.
Quick Count itu produksi dari lembaga survei yang cukup banyak di Indonesia dan terdaftar di KPU (Komisi Pemilihan Umum) atau Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu)," terangnya.
"Dan pada tahun 2014, tvOne memakai tiga lembaga survei. Salah satu diantaranya memiliki kekeliruan, dan mengatakan dalam kesimpulannya, hasil kesimpulan dalamQuick Countnya bahwa Prabowo (Calon Presiden Prabowo Subianto) menang."
"Dan ternyata itu salah," sambung Karni Ilyas.
Meski demikian, jelas Karni Ilyas, ada dua lembaga survei lainnya yang pada hari itu juga ada di tvOne, menyatakan bahwa Calon Presiden Joko Widodo (Jokowi) pemenangnya.
(TribunWow.com/Tiffany/Nanda)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Said Didu Ungkap Alasan Karni Ilyas Cuti dan Tak Tayangkan ILC, Singgung Dahlan Iskan dan Mahfud MD
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:
IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: