Tak Kunjung Pulang, Dedi Ditemukan Tak Bernyawa, Diduga Jadi Korban Tabrak Lari

Tak pulang-pulang, Dedi (43), warga Dusun Tukum II, Kecamatan Jujuhan, ditemukan tewas di Jalan Lintas Sumatera Km 53, Kecamatan Jujuhan, Bungo.

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Teguh Suprayitno
IST
Lokasi kecelakaan di Jalan Lintas Sumatera Km 53, Kecamatan Jujuhan, Bungo. 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - Tak pulang-pulang, Dedi (43), warga Dusun Tukum II, Kecamatan Jujuhan, ditemukan tewas di Jalan Lintas Sumatera Km 53, Kecamatan Jujuhan, Bungo. Dia ditemukan tak bernyawa pada Selasa (19/3/2019) dini hari oleh keluarganya.

Satu di antara keluarga korban, Riki (35) menerangkan, Dedi mengendarai sepeda motor merek Revo. Dia pergi pada malam hari untuk menjemput uang.

"Dia pergi untuk menjemput uang. Tapi sampai jam 01.00 WIB belum juga pulang. Karena tak kunjung pulang, istri korban langsung menghubungi saya," ujar Riki.

Mendapat informasi saudaranya belum pulang, Riki langsung mencoba menghubungi Dedi. Karena tak juga mendapat jawaban, Riki langsung mencari keberadaan korban.

Baca: Larangan PPK dan PPS Bantu Sortir dan Lipat Surat Suara, KPU Kota Jambi Takkan Ikuti Masukan Bawaslu

Baca: KPU Kota Jambi Temukan 134 Ribu Lebih Surat Suara DPD Rusak

Baca: Tak Ingin WTP Terhambat, Wabup Ami Taher Ingatkan Para Kades di Kerinci Serahkan SPJ Dana Desa

Baca: DPD PAN Sarolangun Usulkan HM Madel Jadi Wakil Gubernur Jambi

Baca: Jembatan Pedestrian Masih Goyang, Peresmian RTH Taman Anggrek Sri Soedewi Diundur

Sampai di Km 53, dia melihat ada seorang tergeletak, tak sadarkan diri. "Waktu cari abang saya, saya sampai di Km 53, ada orang. Rupanya betul, abang saya (Dedi, red)," ingatnya.

Dugaannya, Dedi menjasi korban tabrak lari, karena tidak ada lagi lawan tabrakannya.

Mengetahui saudaranya menjadi korban tabrak lari, Riki langsung menghubungi keluarga dan segera membawa korban ke Puskesmas Rantau Ikil.

Dari pemeriksaan, korban mengalami luka parah di bagian kepala. Terdapat pendarahan di ditelinga serta luka robek di kening.

Menanggapi kejadian itu, Polsek Jujuhan langsung menghubungi pihak Satlantas Polres Bungo.

Terpisah, Kasat Lantas Polres Bungo, Akp Abdul Aziz melalui Kanit Laka Satlantas Polres Bungo, Aipda Adhi Kurniawan membenarkan informasi itu. Namun pihaknya belum bisa memberikan penjelasan lebih jauh, karena tidak adanya barang bukti dan keterangan saksi.

"Yang di Jujuhan, saya konfirmasi dengan Polsek Jujuhan, BB (barang bukti, red) enggak ada," katanya, Selasa (19/3/2019) malam.

"Info dari Polsek memang laka lantas, tabrak lari," lanjutnya.

Baca: Diperiksa KPK, Luhut Silaban Mengaku Tak Tahu Aliran Dana Suap Pengesahan RAPBD Jambi ke PDIP

Baca: Sebelum Sidang Putusan, Kuasa Hukum Syaihu Cs Minta Pencoretan dari DCT Dibatalkan

Baca: VIDEO: Fenomena Aneh di Langit Uni Emirate Arab, Warga Sebut Ulah UFO Ternyata Ini Penjelasannya

Baca: Realisasi Pelaporan SPT Tahunan di Jambi Baru 30 Persen, Dirjen Pajak Jambi Buka Layanan di Mal

Baca: Belum Ada Anggaran, Kabupaten Merangin Pastikan Tak Jalankan Program KIA

Saat ini pihaknya masih menunggu keterangan dari keluarga korban dan para saksi. Namun hingga berita ini ditulis, pihaknya belum menerima keterangan lebih lanjut.(mareza)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved