Peredaran Narkoba

Kecelakaan Bongkar Peredaran Narkoba: TNI Temukan 75.000 Ekstasi dalam Tas, Lencana Polri di Kursi

Kecelakaan lalu lintas di ruas Tol Bakauheni–Terbanggi Besar (Bakter), Lampung berubah menjadi pengungkapan kasus narkoba skala besar. 

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Tribun Lampung/ Ist/ Kolase Tribun Jambi
Kecelakaan di Lampung bongkar peredaran narkoba 

Di dalam tas-tas tersebut tersimpan 34 bungkusan berisi pil ekstasi.

Baca juga: Kecelakaan di Simpang Tuan, Jalan Jambi-Pekanbaru, Truk Terbalik Kamis Dini Hari

Baca juga: Pilu dan Miris Nasib Pasien Tanjabtim Jambi: Jalan Rusak Parah Bikin Ambulans Terperosok

"Disinyalir isi dalam tas yang dibuang dari mobil SUV tersebut adalah barang-barang narkoba jenis ekstasi. Jumlahnya sekitar puluhan ribu butir," jelas Letkol Noval. 

Estimasi sementara menyebutkan angka fantastis mencapai 75.000 butir, meski jumlah pastinya masih dalam penghitungan rinci penyidik.

Tak hanya muatan besar di bagasi, kondisi kabin mobil pun memperkuat dugaan bahwa sang sopir berkendara di bawah pengaruh narkoba

Kepala Unit 3 PJR Ditlantas Polda Lampung, Iptu Heriansyah, membeberkan temuan alat isap dan sisa narkoba jenis lain di dasbor.

"Kami temukan mobil dalam kondisi ringsek bagian depan tanpa pengemudi. Di dalam kendaraan terdapat alat isap dan plastik klip berisi serbuk putih. Diduga sopir menggunakan narkoba," ujar Heriansyah.

Kecelakaan ini diduga kuat akibat human error saat mobil menabrak bagian belakang truk karena sopir kehilangan fokus akibat pengaruh zat adiktif.

Misteri Lencana Polri Tertinggal

Di tengah barang bukti narkoba, penemuan sebuah lencana Polri di kursi pengemudi menjadi sorotan. Lencana tersebut merupakan simbol resmi anggota kepolisian sebagai tanda identitas dan kewenangan.

Baca juga: Kekasih Ammar Zoni Rela Pasang Badan Bela Lima Terdakwa Narkoba Lain di Nusakambangan, Ada Apa?

Baca juga: Polisi Selidiki Indentitas Korban Kebakaran Truk Tangki di Bagan Pete Jambi

Namun, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun, bergerak cepat meluruskan spekulasi. 

Ia menegaskan bahwa keberadaan lencana tersebut tidak serta-merta membuktikan bahwa pelakunya adalah oknum anggota Polri.

"Lencana itu bisa dibeli di mana saja. Di Jakarta, Blok M, atau Bandung juga banyak yang menjual," tegas Kombes Pol Yuni.

Saat ini, fokus kepolisian adalah memburu pengemudi misterius tersebut. 

Pihak TNI, melalui Letkol Inf Noval Darmawan, telah menyerahkan seluruh temuan kepada Direktur Narkoba Polda Lampung, Kombes Pol Dwi Handoko, untuk pengembangan penyelidikan.

"Pengemudi Nissan X-Trail saat ini masih dalam pencarian. Diduga pelaku kabur saat kecelakaan terjadi," pungkas Kombes Pol Yuni.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved