Misteri Subuh di Sleman: Kotak Busa Berisi Bayi Perempuan Lengkap dengan Perlengkapan Baru

TRIBUNJAMBI.COM - Warga Ngentak, Sumberharjo, Prambanan, Sleman, DI Yogyakarta digegerkan dengan penemuan sesosok bayi perempuan yang ditinggalkan di dalam sebuah kotak busa (styrofoam) pada Sabtu (25/10/2025) dini hari. 

Penemuan yang menyentuh hati ini langsung ditangani oleh pihak kepolisian.

Adanya penemuan tersebut dibenarkan Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Kepolisian Resor (Polres) Sleman, AKP Salamun.

Dia menjelaskan kotak berisi bayi tersebut ditemukan sekitar pukul 05.00 WIB di wilayah Ngentak, Beloran RT 05, RW 02, Sumberharjo, Penambahan, Sleman.

"Sekira pukul 05.00 Wib didapati sebuah kotak styrofoam ukuran 40x60x30 cm warna putih," terang AKP Salamun melalui keterangan tertulis.

Saat kotak busa berukuran 40x60x30 cm itu dibuka, petugas menemukan bayi berjenis kelamin perempuan dalam kondisi hidup dan bernyawa. 

Bayi tersebut terbungkus kain dan yang menarik, di dalamnya juga terdapat sejumlah perlengkapan bayi yang diduga masih baru.

"Ternyata di dalam kotak berisi seorang bayi berjenis kelamin perempuan dalam kondisi hidup bernyawa dengan posisi terbungkus kain dan perlengkapan alat bayi yang diduga masih baru," tambahnya.

Baca juga: Ana Diam-diam Tinggalkan Praktik Bidan, Kapolsek Kotabaru: Bayi Empat Hari di Kebun Pisang

Baca juga: Klaim TPNPB Vs Satgas ODC: Sambom Sebut Agen Intelijen yang Menyamar, Polisi Tegaskan Warga Sipil

Baca juga: Roy Suryo Kalah Telak? Klaim Ijazah Palsu Dimentahkan Jokowi dengan Bukti Fisik di Depan Relawan

Perlengkapan yang ditemukan di dalam kotak tersebut menunjukkan persiapan yang cukup matang sebelum bayi itu ditinggalkan. Barang-barang itu meliputi:

- Dua stel baju bayi.

- Satu stel kaos kaki dan kaos tangan bayi.

- Satu buah tutup kepala bayi.

- Satu plastik tisu.

- Satu popok bayi.

- Satu tisu basah.

- Dua tas perlengkapan bayi.

- Satu tempat air minum atau dot bayi.

Kondisi Sehat, Langsung Dirawat Medis

Setelah penemuan, bayi mungil itu segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prambanan untuk mendapatkan pertolongan dan observasi medis.

Berdasarkan pemeriksaan fisik di RSUD Prambanan, kondisi bayi tersebut dinyatakan sehat. 

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Bayi Berusia 4 Hari di Kebun Pisang Simp Rimbo Jambi, Ayah yang Mengubur

Baca juga: Blak-blakan ke Ratusan Pelajar, Raffi Ahmad Ungkap Jebakan Narkoba: Saya Dulu Hanya Korban Coba-coba

Ia memiliki berat badan 3,02 Kg dan panjang 47 cm, dengan pernapasan yang baik.

Penyelidikan Intensif Mencari Pelaku

Usai penemuan, petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Prambanan segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 

Penyelidikan kini difokuskan untuk mencari tahu siapa pelaku yang tega meninggalkan bayi tersebut.

Langkah-langkah yang telah dilakukan polisi meliputi:

- Melakukan olah TKP dan pendataan.

- Melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi di sekitar lokasi.

- Mencari bukti-bukti tambahan, termasuk rekaman CCTV di sekitar lokasi.

"Melakukan olah TKP dan pendataan serta mencari bukti (CCTV) sekitar," tutup AKP Salamun, menegaskan komitmen polisi untuk mengungkap kasus penelantaran bayi ini.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Belajar dari Bimtek, SPPG Jambi Pahami Cara Penyimpanan Bahan Makanan yang Benar

Baca juga: Polwan Selingkuh dengan Anggota Dewan, Polwan Jadi Tersangka, Nasib Anggota DPRD Kota Blitar?

Baca juga: Badan Gizi Nasional Sebut Bimtek SPPG di Jambi Jadi Panduan Penjamah Makanan

Baca juga: Harga Ayam Potong di Pasar Angso Duo Bertahan di Rp35 Ribu per Kilogram