Human Interest Story

Office Boy Jambi Nangis Saat Naik Pesawat, Ryan Putra Hatta Kini MC Papan Atas

"Pertama kali nge-MC di pesawat saja aku nangis, Bang. Dulu di daerah aku tuh, pesawat kecil banget kelihatannya," ucapnya haru.

|
Penulis: asto s | Editor: asto s
Tribun Jambi
Ryan Putra Hatta (kiri), master of ceremony (MC) kondang dari Jambi, saat bersama Jurnalis Tribun Jambi M Ferry Fadly (kanan). 

TRIBUNJAMBI.COM , JAMBI - Sosok Ryan Putra Hatta, atau yang akrab disapa RPH, kini bukan nama asing di dunia event Jambi

Jam terbangnya sebagai Master of Ceremony (MC) dan pemilik event organizer (EO) membuatnya disegani. 

Di balik pencapaian itu, tersimpan kisah getir seorang anak bungsu yang nekat "kabur" dari rumah bermodal tekad, tanpa keahlian, dan dengan hati yang terluka.

Kabur dari Rumah, Mimpi yang Patah

Bermula pada 2012. Pemuda asli Sungai Manau, Kabupaten Merangin, itu baru saja menamatkan SMA. 

Rencana untuk melanjutkan kuliah di Kota Jambi sudah tersusun. 

Namun, takdir berkata lain.

Sebuah konflik hebat dengan almarhum ayahnya yang sangat keras, memupus impian itu.

"Mungkin takdir berkata lain. Ada sedikit problem sama almarhum ayah waktu itu. Jadi, kayak memutuskan kabur dari rumah," kenang Ryan.

Ryan kabur ke Jambi, dengan tujuan ke rumah kakak ketiganya. 

Langkah itu diambilnya berkat dukungan sang ibu. 

"Itu pun yang ngongkosin ke Jambi waktu itu. Almarhum ibu, jual cincin dia buat ngongkos," ujarnya.

Tanpa restu ayahnya, Ryan sadar impian kuliahnya sirna. 

Di Kota Jambi, dia terpaksa menjadi mandiri. Padahal, dia sebagai anak bungsu yang notabene selalu dimanja.

Office Boy yang Menangis

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved