Fenomena Geng Motor di Jambi
Ada 25 Kelompok Berandal di Kota Jambi yang Namanya Dikantongi Polresta, Siap Ciduk
Di Kota Jambi, sepanjang Juli 2021-Desember 2024, ada 248 orang teridentifikasi tergabung 25 kelompok berandalan bermotor
Penulis: Rifani Halim | Editor: asto s
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Polresta Jambi telah mengantongi identitas puluhan kelompok berandal yang ada di Kota Jambi.
Berdasarkan data Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Jambi, sepanjang Juli 2021 hingga Desember 2024, sedikitnya 248 orang telah teridentifikasi tergabung dalam 25 kelompok berandalan bermotor yang tersebar di berbagai wilayah Kota Jambi.
Kelompok itu tersebar di hampir seluruh wilayah di Kota Jambi, dari Simpang Rimbo, Mayang, Legok, Paal Merah, Handil, Kasang, Kenali, Selincah, Kuburan Cina, Jambi Selatan dan lainnya .
Sebagian besar anggotanya masih berstatus pelajar SMP dan SMA, dengan usia rata-rata di bawah 18 tahun.
Setidaknya ada 34 laporan polisi yang diduga berkaitan dengan aksi geng motor.
Dari jumlah itu, 24 kasus berhasil diungkap. Sebanyak 171 sepeda motor diamankan, 73 unit di antaranya ditilang.
Bentuk Tindak Kriminal
Bentuk aksi yang kerap dilakukan antara lain penyerangan acak, pembacokan di jalan raya.
Mereka juga berkonvoi membawa senjata tajam.
Beberapa kejadian menelan korban luka berat, bahkan ada yang meninggal dunia.
Polresta Jambi melalui Unit Jatanras telah melakukan penyuluhan dan sosialisasi menjangkau tingkat SD, SMP, hingga SMA untuk mengedukasi pelajar tentang bahaya geng motor dan kenakalan remaja.
Selain langkah preemtif dan preventif, tindakan represif juga dilakukan. Polisi menggelar razia malam Operasi Serigala Kota, patroli rutin oleh Sat Samapta dan Satlantas, serta pembinaan 50 anak pelaku di SPN Jambi. (Tribun Jambi/Rifani Halim)
Baca juga: Tak Ada Unsur Pidana pada Penemuan Mayat Bayi di Simpang Rimbo Jambi
Baca juga: Dari Serang Warung hingga Masuk Perumahan, Catatan Aksi Geng Motor di Jambi
Baca juga: Teman RF 3 Hari Disekap Geng Motor di Jambi, Rekrut Anak Kecil untuk Kaderisasi

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.