Jalur Maut di Ness
10 Fakta Jalur Maut di Jalan Ness, Jalan Alternatif Kota Jambi-Batanghari Kerap Telan Korban
Tercatat, tahun ini, sudah belasan kali terjadi kecelakaan di Jalan Ness penghubung Kota Jambi Kabupaten Batang Hari
Penulis: Syrillus Krisdianto | Editor: asto s
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Ada beberapa lokasi rawan kecelakaan lalu lintas di Jambi, di antaranya Jalan Ness yang berapa di wilayah Kabupaten Muaro Jambi. Jalan ini, oleh sebagian warga Jambi diberi julukan "jalur maut" karena kerap menelan korban.
Tercatat, tahun ini, sudah belasan kali terjadi kecelakaan di jalan penghubung Kota Jambi menuju Kabupaten Batang Hari yang panjangnya 31 kilometer itu.
Kecelakaan di sana beragam, dari mobil terbalik hingga adu kambing dua kendaraan, serta korban luka-luka hingga korban terjepit lalu meninggal dunia.
Beberapa warga dan sopir travel yang kerap melintas di sana, menuturkan kondisi jalan dan titik rawan kecelakaan di Jalan Ness.
Yanto, warga sekitar, menuturkan kawasan Jalan Ness, Desa Danau Sarang Elang, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, memang kerap terjadi kecelakaan.
"Sering itu kecelakaan, dalam setahun 10 kali lebih kecelakaan, yang tabrakan maupun tunggal, teras rumah pernah kena tumbur (tabrak)," ujarnya kepada Tribun Jambi, Selasa (7/10).
Menurutnya ada beberapa titik rawan kecelakaan di sepanjang Jalan Ness, di antaranya kawasan flyover tol hingga kawasan Musala Fathulrahman.
"Karena jalan kecil, ban mobil sering berada di luar aspal jalan. Pinggir jalan itu tidak rata. Sehingga, mobil oleng dan terguling saat ban mobil naik ke aspal," tuturnya.
Waktu-waktu rawan kecelakaan di kawasan itu tidak menentu. Yanto bilang, bisa terjadi pagi, siang, hingga malam.
"Tidak menentu, kadang malam, kadang siang. Kalau malam, di bawah jam 12 malam sekira jam 10 malam. Kalau siang sekitar pukul tiga sore," jelasnya.
Rawan di Tanjakan
Warga sekitar lainnya, Kumara Seta, menuturkan hal berbeda. Di kawasan tersebut, dia mengetahui pernah tiga kali terjadi kecelakaan.
"Memang rawan kecelakaan, tiga kali kecelakaan setahun ini setahu saya. Ada korban yang mengalami patah tangan, kejadiannya bulan puasa kemarin," katanya.
Menurutnya, titik rawan kecelakaan ada di setiap tanjakan. Kejadian terbaru, titik rawan di kawasan Musala Fathulrahman.
"Penyebabnya ukuran jalan kecil dan di pinggir jalan itu rusak. Pengendara mengambil dan berebut jalan bagus, sehingga terjadi kecelakaan itu," ujarnya.
Jalan Ness
kecelakaan
jalur maut
jalur alternatif
Kabupaten Muaro Jambi
Kabupaten Batang Hari
Multiangle
Eksklusif
| Curhat Alsa Nekat Lewat Jalur Maut Jalan Ness Meski Risiko, Kisah Pekerja Jambi-Batanghari |
|
|---|
| 60 Komentar Warga Jambi Soal Jalan Ness dan Jalur Mautnya, Semoga Bermanfaat |
|
|---|
| Analisis Dosen Universitas Jambi Soal Jalur Maut Jalan Ness, Perlakukan Seperti Jalan Nasional |
|
|---|
| Fakta Soal Jalur Maut di Jalan Ness, Pengakuan Sopir Travel Jambi |
|
|---|
| Jalur Maut di Ness Jambi, Jalan Alternatif Kota Jambi-Batanghari Kerap Telan Korban |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.