Makam Pria di Tebo Dibongkar karena Keluarga Duga Kematiannya tak Disebabkan Satu Orang

Keluarga menduga yang memukul almarhum lebih dari satu orang dan meminta bantuan kepada pengacara.

Kasus yang sebelumnya ditangani oleh Polsek Rimbo Bujang, kini sudah diambil alih oleh pihak Polres Tebo.

Dari perkara ini, sudah ditetapkan satu orang tersangka.

Kuasa hukum almarhum tak terima hanya satu orang yang ditetapkan tersangka, sedangkan berdasarkan dugaannya lebih dari satu orang.

Ia menilai, penetapan tersangka tidak transparan dan menduga bahwa yang membunuh Imam Komaini 5 hingga 7 orang.

Namun, hingga saat ini hanya satu orang yang ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. 

Hanya Satu Tersangka

Sebelumnya, warga Dusun Jati Makmur, Desa Mekar Kencana Unit 6, Kecamatan Rimbo Bujang, membuat surat pernyataan tertanggal 19 Juni 2025.

Warga menyatakan kematian korban bukan disebabkan dihakimi massa, melainkan hanya satu orang.

Imam diduga mencuri buah sawit milik warga berinisial JH bersama dua orang temannya, namun hanya ia yang tertangkap, sementara dua temannya berhasil melarikan diri.

Ia diduga dihajar beberapa orang--namun hanya satu yang ditangkap--sebelum meninggal dunia.

(Tribunjambi.com/Sopianto)

Baca juga: Sandal di Depan Rumah Tetangga dan Anak Lima Tahun Hilang Nyawa Terbungkus Karung

Baca juga: Surat Maaf dan Ibu Renggut Nyawa Dua Anaknya sebelum Akhiri Hidup karena Ekonomi

Baca juga: Viral Istri Kades Curiga Suami Selingkuh dengan Mahasiswi KKN Berakhir Damai