Cendala Dukun Pengganda Uang Habisi Pasien lalu Coba Nodai Anaknya

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang pria yang sehari-hari sebagai dukun bernama Alfian diduga nekat menghabisi nyawa pasiennya sendiri.

Ia merupakan warga Jalan Siliwangi, Dusun II, Desa Cinta Rakyat, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Alfian menghabisi nyawa pasiennya sendiri berinisial KJ.

Tak hanya itu, Alfian juga disebut mencoba merudapaksa anak perempuan korban.

Lebih dari itu, dukun itu sekaligus menganiayanya hingga mengalami luka parah karena melawan.

Percobaan pemerkosaan tersebut terjadi setelah Alfian membunuh KJ dan membuang jasadnya.

Tubuh korban baru ditemukan sepekan kemudian, tepatnya pada Sabtu (23/8/2025).

Hal ini diungkapkan oleh Erik Efendi, Kepala Dusun II Desa Cinta Rakyat.

"(Anak korban) disuruh masuk ke dalam rumah pelaku. Disitulah ada kejadian percobaan pemerkosaan.

"(Anak korban)minta tolong ke rumah warga dan diantar ke rumah kepala dusun," kata Erik Efendi, Senin (25/8/2025).

Kronologi

Menurut keterangan Erik, peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada Sabtu (16/8/2025) sekitar pukul 16.30 WIB di rumah pelaku.

Informasi yang ia peroleh menyebutkan bahwa KJ bersama putrinya datang menemui Alfian dengan maksud menggandakan uang.

Sesampainya di lokasi, Alfian membawa KJ pergi menggunakan sepeda motor milik korban. 

Adapun anak korban ditinggalkan di dalam rumah. Dua jam kemudian,