Atasi Asam Lambung dengan Kunyit, Efektifkah? Ahli Setuju Tapi Waspadai Efek Samping

Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kunyit

TRIBUNJAMBI.COM - Penyakit asam lambung terkadang jadi serba salah.

Namun bisa diatasi dengan ramuan alami bahan dapur di rumah.

Nah, seperti kunyit. Kunyit bukan sekadar bumbu dapur.

Ia merupakan rempah yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Rempah berwarna oranye ini kerap digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, termasuk masalah perut dan gangguan pencernaan.

Bahkan, tak sedikit yang menggunakan kunyit untuk mengobati asam lambung.

Lantas, apakah efektif menggunakan kunyit untuk asam lambung?

Besok, Sebagian Aceh Dilanda Hujan, Ini Data BMKG

Kadisdik Dayah Banda Aceh: Pelaku Pencabulan bukan Guru Dayah

Begini Pengakuan Seorang Pria di Aceh Utara yang Gorok Leher Ibunya saat Dilimpahkan ke Jaksa

Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, kunyit kerap kali digunakan untuk mengobati nyeri arthritis dan melancarkan haid.

Tak hanya itu, rempah ini juga banyak dimanfaatkan untuk meningkatkan fungsi pencernaan dan fungsi hati.

Tentu hal tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya, kunyit memiliki senyawa antiradang dan antioksidan.

Selain itu, kunyit mengandung bahan aktif berupa kurkumin. Kurkumin adalah antioksidan polifenol yang memiliki kemampuan sebagai antivirus, antibakteri, hingga antikanker yang kuat.

Bahan inilah yang dianggap dapat memberi manfaat saat asam lambung naik.

Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical Biochemistry and Nutrition, penyakit asam lambung naik dan refluks asam lambung atau gastroesophageal reflux (GERD) dapat disebabkan oleh peradangan dan stres oksidatif.

28 Pertashop Resmi Beroperasi di Sumbagsel, 10 Unit di Jambi

Kajari Jambi Minta Masyarakat Lapor Jika Ada Dugaan Korupsi di Sekolah

Pada penelitian tersebut, disarankan bahwa penyakit GERD perlu diobati dengan antioksidan dan antiradang.

Sementara, hasil studi lainnya menunjukkan bahwa efek antiradang pada kurkumin dapat membantu mencegah peradangan pada kerongkongan (esofagus).

Halaman
123

Berita Terkini