Ia dan timnya membuktikan, jahe ini bisa meredakan muntah berlebih.
Pengobatan menggunakan jahe ini dilakukan melalui dua cara, yakni ekstrak jahe dan suplemen plasebo.
Hasilnya, objek penelitiannya sebanyak 141 anak mengalami penurusan frekuensi muntah 20 persen.
Di sisi lain, jahe bisa pula mencegah terserangnya penyakit kanker.
Melansir dari Hellosehat, pertumbuhan sel kanker pada usur besar bisa dicegah atas konsumsi jahe.
Jadi, jangan ragu untuk mengonsumsi jahe baik secara langsung, dibuat ekstrak, atau dimasak dengan makanan lainnya.
Namun, perlu dicatat pula pada kondisi tubuh tertentu, Anda sebaiknya tidak mengonsumsi jahe.
Mengutip dari Alodokter, ibu hamil dan menyusui, penderita diabetes, jantung, dan gangguan pembekuan darah sebaiknya tak mengonsumsi jahe.
Baca Juga:
Warga Seleman Akhirnya Buka Jalan Kerinci-Merangin Setelah Lima Jam Diblokir
Suami Maia Estianty, Irwan Mussry Beri Hadiah untuk Anak Raisa dan Hamish Daud, Zalina Raine Wyllie
Rudapaksa Berujung Tewasnya Istri Mantan Diva AS: DNA Keluarga Ungkap Misteri 40 Tahun Kematian
Tak Pernah Ambil Gaji, Fasha Donasikan Untuk Pendidikan dan Sosial, Dedikasikan Hidup Sebagai Ibadah
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Manfaat Jahe, Makin Sering Dikonsumsi, Penyakit di Tubuh Bisa Diatasi, dari Maag hingga Cegah Kanker
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:
IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: