Laporan Wartawan Tribun Jambi, Zulkifli
TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Mortir yang ditemukan nelayan di Kelurahan Tanjung Solok, Kecamatan Kuala Jambi, Tanjung Jabung Timur, memiliki daya ledak tinggi.
Tim penjinak bom Gegana Sat Brimob Polda Jambi, yang diturunkan mengevakuasi mortir Rabu (15/8) malam, mengatakan, daya ledak mortir tersebut bisa mencapai radius 1 Kilometer.
Tim Jibom juga menyebutkan Mortil tersebut dipastikan masih aktif, dan bisa saja sewaktu-waktu meledak.
"Dari hasil identifikasi barang itu merupakan peninggalan perang dunia ke dua. Itu memang banyak terdapat di sini. Itu namanya Bom Handak Militet, proyektil untuk amunisi penghancur. itu biasanya ditembakkan dari suatu alat seperti pesawat atau tank. Cukup berbaya memang," kata Iptu Yudianto, Kanit II Jibom, Gegana Sat Brimob Polda Jambi, kepada Tribunjambi.com, usai melakukan evakuasi.
Baca: Heboh, Temuan Mortir di Kuburan. Takut Meledak, Polisi Imbau Warga Tidak Menyentuh Benda Mirip Bom.
Mortir tersebut kata Yudianto, akan dibawa dan diamankan di Mako Brimob Polda Jambi.
"Benda itu nanti kami amankan di Mako kami, selama penyelidikan," jelas Kanit II Jibom Gegana Sat Brimob Polda Jambi, Yudianto.(*)