Polemik di Papua

DAFTAR 8 Aksi KKB Papua Sepanjang Juni 2025: Korban Mulai dari Warga Sipil Hingga TNI-Polri

Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua atau KKB Papua sepanjang Juni 2025 meningkat terdata beraksi sebanyak delapan kali.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Facebook
Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua atau KKB Papua lakukan penembakan terhadap prajurit TNI di Yahukimo, Papua Pegunungan, Senin (16/6/2025). Sepanjang Juni 2025, KKB Papua tercatat melakukan 8 kali kekerasan. 

TRIBUNJAMBI.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua atau KKB Papua sepanjang Juni 2025 meningkat terdata beraksi sebanyak delapan kali.

Aksi kekerasan kelompok separatis itu menewaskan warga sipil, anggota TNI-Polri.

Kekerasan yang dilakukan Terbaru seorang anggota polisi yang berdinas di Polres Intan Jaya menjadi korban keberingasan KKB Bripda Ricardo Pasaribu.

Bripda Ricardo Pasaribu diserang anggota KKB Papua atau TPNPB-OPM di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, pada Sabtu (28/6/2025).

Akibatnya korban mengalami luka bacok di telinga kanan hingga pipi, namun dalam kondisi sadar.

Kini korban menjalani perawatan di RSUD Sugapa.

Catatan Tribunnews.com, aksi KKB mengalami peningkatan sepanjang Juni 2025.

Bukan hanya menyasar anggota TNI-Polri saja, KKB pun menyasar masyarakat sipil.

Baca juga: KOMNAS HAM Kecam KKB Papua Tembak Aparat di RSUD Wamena: Serangan Keji, Abaikan Hukum Kemanusiaan!

Baca juga: SIAPA yang Perintah Impor Gula? Tom Lembong Sebut Nama Jokowi: Beberapa Kali Beliau Menelepon

Baca juga: FAKTA Prajurit TNI AL Babak Belur Dikeroyok Preman di Terminal Malang: Luka Parah Hingga Operasi

Berikut daftar 8 aksi biadab KKB:

1. Tembak Mati Pekerja Pembangunan Gereja di Wamena

Kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) menembak mati dua pekerja bangunan di Kompleks Gereja GKI Imanuel Air Garam, Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya, Wamena, Papua Pegunungan, Rabu (4/6/2026) pagi.

Korban masing-masing bernama Rahmat Hidayat (45) dan Saepudin (39) asal Purwakarta, Jawa Barat. 
dua korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengklaim bertanggung jawab atas penembakan tersebut.

Mereka menuding kedua korban merupakan intelijen yang tengah menyamar sebagai tukang bangunan.

Kaops Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani menduga pelaku dua pria bersenjata yang melintas dan langsung menembak korban.

Seorang korban mengalami luka tembak di kepala yang menembus mata kiri, sementara korban lainnya tertembak di bagian ketiak kiri hingga mengenai lengan. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved