Polemik di Papua
RUPANYA KKB Papua Sudah Beri Peringatan Sebelum Serang Bandara di Puncak, Singgung DPO dan Militer
Anggota TPNPB-OPM melakuan penyerangan di Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Rabu (18/6/2025). KKB Papua sudah beri peringatan.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM - Anggota pasukan Tentara Nasional Pembebasan Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) melakuan penyerangan di Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Rabu (18/6/2025).
TPNPB-OPM yang disebut juga KKB Papua rupanya beberapa waktu lalu telah memberikan peringatan akan aksinya.
Dalam peringatan yang diberikan itu menyinggung daftar pencarian orang hingga menyebut nama militer.
Peringatan yang disampaikan melalui video itu berisi penyataan Pilatus Waker, Pimpinan TPNPB-OPM atau KKB Papua Kodap Ilaga pada Minggu (15/6/2025).
"TPNPB Kodap Ilaga siap tembak pesawat sipil yang telah ditetapkan oleh TPNPB menjadi DPO dan seluruh pesawat sipil yang melakukan pendropan pasukan Militer Pemerintah Indonesia ke wilayah konflik bersenjata di Ilaga," ucap Pilatus Waker.
Kata dia, TPNPB-OPM telah menetapkan pesawat sipil menjadi target penembakan.
Alasannya, pesawat sipil telah bekerja sama dengan militer Indonesia yang mengangkut pasukan ke Nduga.
"Kami dapat laporan saat itu secara bertahap diantaranya Pangkogapwilhan III, Menteri Keuangan RI dan Menteri Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia yang bagi kami TPNPB telah melanggar aturan karena aparat militer dilarang menggunakan pesawat sipil untuk menjalankan aktivitasnya di wilayah perang," tegasnya.
Baca juga: TNI-POLRI Berduka, Satgas Cartenz Selidiki Prajurit Gugur Ulah KKB Papua, Tukang Senso Dibunuh OTK
Baca juga: NGOTOT Peltu Lubis Bilang Rutin Setor Uang Rp1 Juta ke Kapolsek Tiap Buka Sabung Ayam: Kok Razia?
Baca juga: DONALD TRUMP Bilang Iran Tak Boleh Punya Nuklir, Tak Tertarik Negosiasi: Perang atau Menyerah!
KKB Papua Kodap Ilaga menghimbau kepada seluruh warga sipil dari Nabire dan Timika yang bertujuan ke Puncak Ilaga untuk berhati-hati.
Sebab, pasukan KKB Papua telah siap menembak seluruh pesawat sipil yang beroperasi di wilayah perang.
"Masyarakat sipil yang dari Nabire dan Timika ke Ilaga harus berhati-hati, karena kami tidak kasi ampun bagi pesawat-pesawat sipil yang melakukan pendropan pasukan Militer Pemerintah Indonesia ke Ilaga dan seluruh wilayah konflik bersenjata di tanah Papua, kami akan tembak," jelasnya.
Lanjut dia, Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM telah mengeluarkan himbauan kepada seluruh pasukan TPNPB dari Sorong sampai Samarai, untuk menutup jalan-jalan yang sedang dibuka oleh Pemerintah Indonesia.
"Jalan dari Nabire tujuan Ilaga yang saat ini sudah memasuki kampung Wandae, Kabupaten Intan Jaya, akan kami tutup, dan bakar seluruh alat-alat berat yang sedang membongkar jalan, sekaligus siap lakukan eksekusi terhadap para karyawan," urainya.
Pilatus Waker mengatakan pembangunan jalan bukan tujuan utama bagi orang Papua, namun pembangunan jalan raya demi meloloskan operasi militer indonesia di seluruh tanah Papua dan juga demi kepentingan eksploitasi sumber daya alam Papua.
"Pasukan TPNPB akan mengambil sikap tegas bagi seluruh perusahan-perusahan yang sedang beroperasi diatas tanah Papua, kami akan lakukan operasi," Pungkasnya.
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat
Organisasi Papua Merdeka
TPNPB-OPM
KKB Papua
penyerangan
bandara
Puncak
Papua Tengah
TNI-Polri
Tribunjambi.com
KKB Papua Klaim Tembak 2 Aparat di Intan Jaya, TNI Bilang 2 Milisi TPNPB-OPM Tewas di Yahukimo |
![]() |
---|
DUA Anak Buah Egianus Kogoya Tewas saat Kontak Tembak TNI Vs KKB Papua di Yahukimo |
![]() |
---|
Breaking News: KKB Papua Berulah di Bandara Puncak, Kontak Tembak Pecah, TNI-Polri Kejar Pelaku |
![]() |
---|
TPNPB-OPM Klaim KKB Papua Tembak 1 TNI dan Gugur di Yahukimo, Juga Habisi Nyawa Intelijen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.