Berita Nasional
Berapa Harga Serpihan Amunisi yang Diledakkan di Garut? Nilai Jual Aluminium Lebih Tinggi
Menurut Heri, alasan warga mencari serpihan itu karena masih punya nilai jual lumayan tinggi. Berapa harganya?
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
TRIBUNJAMBI.COM - 13 orang meninggal dunia dalam tragedi pemusnahan amunisi kedaluwarsa di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5/2025) kemarin, sekitar pukul 09.30 WIB.
Sembilan di antara 13 orang itu adalah warga sipil. Adapun empat orang lainnya adalah anggota TNI.
Sebagian warga sipil ini diduga hendak 'memulung' atau mengambil serpihan bahan peledak yang masih punya nilai ekonomis.
Nahas, lubang ketiga yang berisi detonator meledak sehingga menewaskan mereka.
Heri Supriyadi (47), satu di antara warga Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk, Garut, bilang bahwa warga mencari serpihan berbahan kuningan, besi, dan aluminium.
Menurut Heri, alasan warga mencari serpihan itu karena masih punya nilai jual lumayan tinggi. Berapa harganya?
"Kalau dijual harganya lumayan, tapi kalau besi per kilonya dihargai sekitar Rp5 ribu sampai Rp6 ribu per kilonya. Untuk kuningan dan aluminium lebih tinggi harganya," kata Heri, Selasa (13/5) dilansir dari TribunJabar.id
Seharusnya Menunggu Imbauan
Heri membenarkan bahwa warga sering mencari serpihan amunisi setelah diledakkan.
Namun, kata Heri, sebelum warga mengambil serpihan, mereka akan menunggu imbauan terlebih dahulu.
Dia menyebut, tanah masih panas sesaat setelah ledakan amunisi sehingga harus didiamkan dulu.
"Kan tanah panas, kalau sudah ledakan didiamkan dulu beberapa jam.
"Kalau yang nurut sama imbauan petugas, ya ada. Mungkin ada juga warga yang nakal, ga dengerin imbauan petugas," ujar Heri.
"3 sampai 4 jam durasinya (mendiamkannya). Kalau yang sudah mengikuti arahan petugas, pasti dibolehkan mengambil serpihan amunisi tersebut," katanya.
Menurut Heri, jarak lokasi peledakan amunisi dengan petugas cukup jauh.
Daftar Nama Komisaris dan Direksi Bank Mandiri Terbaru |
![]() |
---|
Sosok Hafiz Fattah Ketua DPRD Jambi, Masuk Kader Potensial Calon Ketua BM PAN, Pernah Terjerat Hukum |
![]() |
---|
Daftar 12 Kader Muda PAN yang Masuk Bursa Ketum BM PAN - Hafiz Fattah, Verrel Bramasta |
![]() |
---|
Kehidupan Mulyono Kawan Jokowi di Jambi, Direktur PT REKI Adam Aziz Bilang Ada Kebun dan Rumah |
![]() |
---|
Daftar yang Diperiks pada Cek Kesehatan Gratis SD-SMA Mulai Hari Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.