Polemik di Papua
AKP Tomi S Marbun Hilang saat Gerebek KKB Papua, Istri Ungkap Suami Minta Uang Transport Rp30 Juta
Istri Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, AKP Tomi S Marbun, Riah Tarigan mengungkap sang suami sempat minta uang transportasi sebesar Rp30 juta.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
"Tidak adanya keterbukaan dari pihak yang bertanggung jawab ke keluarga. Saat pencarian pun pihak Polres sangat tertutup. Mereka tidak mau menerima bantuan. Padahal ada bantuan dari TNI mengirimkan pasukan tapi dipulangkan," katanya.
Kejadian ini harusnya melibatkan basarnas, tapi ternyata hanya dua orang dan satu hari. Setelah itu tidak ada surat masuk ke basarnas," sambungnya.
Pihak keluarga merasa janggal lantaran adanya dugaan ditutupinya terkait kronologi hilangnya Tomi Marbun.
"Pak Kapolres tolong diperiksa bagaimana kronologi kejadian sebenarnya. Sebagai pimpinan harusnya Pak Kapolres dapat memberikan penerangan ke kami. Saya mohon kepada Pak Presiden, Wakil Presiden, petinggi-petinggi Polri untuk diusut tuntas apa sebenarnya yang terjadi pada suami saya. Kami punya anak kecil, butuh penjelasan, tidak mungkin hilang tanpa jejak."
"Saya mohon agar anggota tim dan pihak terkait yang ada di sana diperiksa lagi, supaya ada keterbukaan dan pencarian suami saya," tandasnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Prediksi Skor dan Statistik Swaziland vs Kamerun, Ada Penyerang yang Perlu Diwaspadai
Baca juga: Kopka B dan Peltu L Belum Tersangka, Status Oknum TNI Tembak Polisi di Lampung Masih Saksi
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 159-160, Uraian Ide Pokok
Baca juga: Hamas Singgung Akal-akalan Israel Ingkari Gencatan Senjata hingga Lanjutkan Genosida di Gaza
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.