Berita Viral
Terungkap, Kapolres Ngada Diduga Cabuli 3 Anak di Bawah Umur, Video Beredar di Situs Australia
Kapolres Ngada, AKBP Fajar Wghyadharma Lukman yang sebelumnya diamankan Divisi Propam Mabes Polres ternyata diduga mencabuli anak di bawah umur.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Tes Urine Positif
Satu anggota Polri kembali membuat nama institusi kepolisian tercoreng. Kali ini akibat ulah AKBP Fajar Widyadharma Lukman, Kapolres Ngada, Nusa Tenggara Timur.
Sebelumnya dikabarkan bahwa AKBP Fajar diamankan Mabes Polri terkait dugaan narkoba dan asusila.
Kabar terbaru, Bidang Propam Mabes Polri melakukan tes urine.
Baca juga: Remaja Putri di Jambi Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Wajah Luka Memar, Begini Kronologinya
Hasilnya ditemukan positif menggunakan narkoba.
Fakta mengejutkan itu diungkapkan Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol Henry Novika Chandra, Selasa (4/3/2025).
Dia mengungkapkan bahwa kasus yang menimpa Kapolres Ngada itu ditangani langsung oleh Divisi Propam Mabes Polri.
Kombes Henry mengungkapkan AKBP Fajar Widyadharma dilakukan tes urine oleh Propam Polri saat diamankan.
"Berdasarkan pemeriksaan atau tes urin oleh Divisi Propam Mabes Polri, bersangkutan positif gunakan narkoba," ujarnya.
Meski demikian, pihaknya baru menerima laporan terkait hasil pemeriksaan urine. Dugaan keterlibatan dalam kasus lainnya masih dalam proses pendalaman oleh tim Mabes Polri.
"Penangkapan dan pemeriksaan dilakukan langsung oleh Mabes Polri. Kami baru menerima hasil pemeriksaan urin saja," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang Kapolres di Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) dikabarkan ditangkap tim dari Mabes Polri, pada Kamis (20/2/2025).
Pria berpangkat AKBP itu berinisial FWK dikabarkan ditangkap dalam kasus penyalahgunaan narkoba dan pornografi.
Namun penangkapan sejak 10 hari lalu itu belum dibuka ke publik.
Bahkan hingga kini kronologi serta motifnya juga masih ditutup rapat.
Baca juga: Anak di Bawah Umur Ikut Terjaring Razia Pekat di Jambi Viral
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.