Resep Praktis

4 Makanan Penambah Stamina Selain Kurma, Ada Butter dan Minyak Zaitun

Simak tips puasa di bulan Ramadhan dari dr Zaidul Akbar. Puasa bukan hanya tantangan spiritual, tetapi juga fisik. 

Penulis: Nurlailis | Editor: Nurlailis
Ist
Makanan Penambah Stamina di Bulan Puasa 

TRIBUNJAMBI.COM - Simak tips puasa di bulan Ramadhan dari dr Zaidul Akbar.

Puasa bukan hanya tantangan spiritual, tetapi juga fisik. 

Menjaga stamina agar tetap bugar sepanjang hari sangat penting, terutama untuk aktivitas sehari-hari. 

Baca juga: 5 Resep Sehat untuk Buka Puasa, Hindari Gorengan

Selain kurma yang sudah dikenal luas, dr. Zaidul Akbar memberikan panduan makanan yang kaya nutrisi untuk menjaga tenaga selama puasa.  

Lemak Sebagai Sumber Energi Slow Release

Menurut dr. Zaidul Akbar, lemak adalah sumber energi yang sangat baik karena bersifat slow release, atau pelepasan energi secara bertahap. 

Hal ini berbeda dengan karbohidrat, yang cenderung memberikan energi instan dan cepat habis. 

Konsumsi lemak saat sahur atau berbuka dapat membantu tubuh tetap bertenaga lebih lama.  

Beberapa jenis lemak yang direkomendasikan:  

Baca juga: 4 Tips Sahur dan Buka Puasa untuk Ibu Hamil, Konsumsi Protein Seperti Telur dan Ikan

1. Butter (Mentega Hewani) 

- Butter dari lemak hewan seperti sapi grass-fed sangat baik untuk dikonsumsi.  

- "Kurma yang dicocol dengan butter sangat baik untuk memberikan power," ujar dr. Zaidul Akbar.  

2. Minyak Zaitun dan Minyak Kelapa
 
- Minyak zaitun dan minyak kelapa bisa dikonsumsi langsung atau dicampur ke makanan, seperti nasi.  

- "Kalau makan nasi, campurkan sedikit minyak zaitun atau minyak kelapa untuk memberikan tenaga yang cukup," saran dr. Zaidul, dikutip dari YouTube dr. Zaidul Akbar Official, (20/12/2024). 

3. Minyak Ikan atau Visio
  
- Mengonsumsi minyak ikan (Visio) juga sangat baik sebagai sumber lemak sehat.  

4. Santan  

- Santan bisa menjadi pilihan tambahan lemak yang jarang dimanfaatkan saat sahur.  

Baca juga: 3 Makanan Penambah Tenaga Saat Puasa, Ada Kurma dan Butter

Peran Garam Mineral Non-Refinasi
 
Selain lemak, dr. Zaidul Akbar menekankan pentingnya garam mineral non-refinasi dalam menjaga hidrasi dan vitalitas tubuh.  

- "Garam mineral yang non-refinasi sangat baik dalam menjaga hidrasi tubuh selama puasa," katanya.  

- Garam ini dapat ditambahkan dalam makanan atau dikonsumsi bersama kurma dan butter.  

Kombinasi yang Disarankan

Dr. Zaidul juga memberikan beberapa kombinasi makanan yang bisa dicoba saat sahur:  

1. Kurma dicocol dengan butter dan sedikit garam mineral.  

2. Nasi dicampur dengan minyak zaitun atau minyak kelapa.  

3. Minyak ikan (Visio) atau kapsul minyak zaitun untuk tambahan lemak sehat.  

Update berita Tribun Jambi di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved