Polisi Bunuh Ibu Kandung
RS Polri Ungkap Aipda Nikson 'Habisi' Ibu Kandung Pakai Tabung Gas Jadi Pasien Kejiwaan Sejak 2020
Pelaku pembunuhan ibu kandung menggunakan tabung gas LPG 3 Kg, Aipda Nikson ternyata sudah menjadi pasien RS Kejiwaan sejak 2020 lalu.
Sempat Curhat
Aipda Nikson Pangaribuan sempat meluapkan curahan hati atau curhat ke Ketua RT sebelum menghabisi nyawa ibu kandung menggunakan tabung gas.
Kepada Pak RT dia mengungkapkan masalah berat yang sedang dihadapi polisi pelaku pembunuhan di Bogor, Jawa Barat itu.
Baca juga: Polisi Buru HG Pelaku Pembakaran TPS di Sungai Penuh
Curhatan anggota yang bertugas di Polres Metro Bekasi Kota itu disampaikan kepada Hamid. Hamid mengaku masih mengingat betul isi curhat yang disampaikan Aipda Nikson kepadanya sebelum menjadi tersangka pembunuhan.
Awalnya Hamid menjelaskan, sosok Aipda Nikson dikenal sebagai warga yang baik di Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.
Hanya saja, masalah rumah tangga membuat karakter baik Aipda Nikson Pangaribuan berubah menjadi bengis beberapa waktu belakangan.
Ia menduga saking berat masalah hidup tersebut, Aipda Nikson Pangaribuan gelap mata dan tega menghabisi nyawa ibu kandungnya yang bernama Herlina Sianipar (61).
"Lima hari lalu bapak main ke rumah pelaku, dia nawarin kopi. 'Pak RT ngopi gak?' saya bilang 'gak usah repot-repot'. Ternyata dia bikinin kopi, ngobrol sekitar 30 menit," tutur Hamid, Selasa (3/12/2024).
Rupanya saat itu Aipda Nikson Pangaribuan curhat soal mantan istrinya.
Diketahui, Aipda Nikson kini sudah bercerai dengan sang istri. "Dia kan punya istri, punya anak, istrinya orang Ciamis, terus cerai," kata Hamid. "Dia bilang katanya, 'Pak RT saya dikerjain', kata dia, saya mah gak tahu," lanjut Hamid lagi.
Ia pun menduga kalau Aipda Nikson Pangaribuan sedang stress karena masalah tersebut. "Kemungkinan (stress karena keluarga)," kata dia.
Baca juga: Terdakwa Pembunuhan Gajah Umi di Tebo Jambi Dituntut 2 Tahun Penjara dan Denda Rp 50 Juta
Sebab selama ini Hamid mengenal sosok Aipda Nikson Pangaribuan sebagai orang yang baik.
"Dia kayaknya stress, saya kenal baik sama dia dan ibunya. Selama ini dia dan ibunya dikenal baik," kata dia.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Pernikahan di Balik Jeruji Polda Jambi, Aminah Berniat Tulus, Riki Ditangkap 2 Minggu Sebelum Pesta
Baca juga: Download Lagu MP3 DJ Remix dan DJ TikTok Viral Full Bass Beton 10 Jam Nonstop, Pakai di Spotify
Baca juga: Sinopsis Luka Cinta 6 Desember 2024, Kinar Memberitahu Rahasia William
Baca juga: Profil Fadhil Arief , Bupati Batanghari Terpilih di Pilada Serentak 2024 Melawan Kotak Kosong
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.