Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan

Apa Isi Rekaman CCTV Mapolres Solok Selatan Saat AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil

Setelah AKP Dadang Iskandar menembak mati AKP Ryanto Ulil Anshari di parkiran Polres Solok Selatan, dia menembaki rumah Kapolres AKBP Arief Mukti.

Editor: Duanto AS
TribunPadang.com/WahyuBahar
Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar (baju biru) yang tembak mati AKP Ryanto Ulil Anshar, saat konferensi pers di Mapolda Sumbar, Sabtu (23/11/2024). 

Dia belum menjelaskan secara rinci terkait hasil rekamannya yang terdapat dalam CCTV tersebut.

"Saat ini sedang kita cek," kata Kombes Pol Dwi Sulistyawan.

Untuk isi rekaman dari CCTV tersebut, diakuinya sudah diamankan.

Sebelumnya, AKP Ryanto tewas ditembak AKP Dadang yang merupakan Kabag Ops Polres Solok Selatan, Jumat (22/11/2024) dini hari.

Aksi polisi tembak polisi ini terjadi di halaman Mapolres Solok Selatan yang berlokasi di Jorong Bukit Malintang Barat, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir, sekitar pukul 00.43 WIB.

Kasus ini terjadi setelah Sat Reskrim Polres Solok Selatan mengungkap dan menangkap pelaku tambang galian C. 

AKP Dadang diduga tidak senang dengan pengungkapan tersebut.

Dari laporan polisi yang diterima Tribunpadang.com, mulanya AKP Ryanto mendapat telepon dari Dadang terkait penangkapan terhadap pelaku tambang galian C yang dilakukan timnya.

Baca juga: 4 Berita Populer Jambi, 2 Geng Motor Beraksi di Talang Bakung dan Kampung Manggis

Saat itu, ia bersama timnya dan pelaku yang diamankan sedang dalam perjalanan ke Mapolres. 

Sesampainya di Mapolres, pelaku diperiksa oleh penyidik, sementara AKP Ryanto bertemu dengan AKP Dadang. 

Saat pemeriksaan itu berlangsung, penyidik yang mendengar bunyi tembakan dari luar ruangan dan saat itu langsung mengecek sumber suara. 

Di halaman Mapolres mereka melihat Kasat Reskrim tergeletak dengan luka tembakan.

Sementara itu Kabag Ops yang diduga sebagai pelaku terlihat pergi meninggalkan Mapolres dengan mobil dinas Polri.

Saat dibawa dan diperiksa di Puskesmas setempat, AKP Ryanto terkena dua tembakan di bagian kepala, yakni di bagian pelipis dan pipi kanan. Nyawanya pun tidak tertolong.

AKP Dadang menembak AKP Ryanto menggunakan senjata api pendek pistol jenis HS bernomor 260139. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved